Kini Banyak Milenial Makin Suka Pakai Berlian
- VIVA/Ayu Utami
VIVA – Dengan harga yang mahal, tak heran jika berlian lebih banyak dimiliki oleh orang-orang tua yang telah memiliki cukup penghasilan. Selain itu, kesan formal dan kaku, membuat berlian tidak banyak dilirik oleh para generasi muda.
Tapi semua gambaran itu terjadi beberapa tahun lalu. Dalam laporan yang dirilis oleh De Beers Group The Diamond Report 2018, yang datanya dikumpulkan sepanjang tahun 2017 mengungkapkan telah terjadi pergeseran pada pasar pecinta berlian.
Jika sebelumnya berlian lebih banyak digemari oleh generasi baby boomer, kini milenial pun mulai mengenakan batu mulia tersebut.
"Ternyata berdasarkan report itu, milenial dan generasi itu market dua per tiga dari diamond business," kata Brand Manager Forevermark Devi Cahyadi di Fairmont Hotel, Jakarta, Kamis, 25 April 2019.
Ia mengatakan bahwa pada dasarnya berlian memang disukai banyak orang. Namun, memang sempat timbul anggapan bahwa berlian terkesan kuno. Belakangan, bentuk dan desain berlian semakin berkembang, mengikuti tren kekinian.
"Sekarang itu lebih modern trennya dan sekarang banyak yang mencari engagement rings. Mereka itu mencari sesuatu yang memiliki valuable stories," ujar Devi.
Hal ini terlihat dari pemilihan model berlian itu sendiri. Devi mengungkapkan bahwa milenial cenderung lebih kritis dan mencoba mencari tahu cerita dan nilai di balik produk berlian tersebut.
"Hal itu yang ditangkap industri diamond dan berhasil menarik generasi yang lebih muda untuk mengonsumsi," kata dia.
Sementara untuk model, menurut dia, tergantung preferensi. Namun, desainnya lebih yang simpel dan klasik, serta cocok dengan apa pun yang dikenakan. (tsy)