Koleksi Romantic Gothic hingga Wastra Nusantara Guncang IFW 2019
- VIVA/Shalli Syartiqa
VIVA – Hari pertama pagelaran tahunan Indonesia Fashion Week atau IFW 2019, sukses menampilkan karya busana Modest in Style dari desainer-desainer Indonesia di panggung IFW 2019, yang digelar di Jakarta Convention Center, Senayan. IFW dihelat selama lima hari hingga berakhir pada 30 Maret 2019.
Seluruh pengunjung yang mayoritas Muslimah memadati area runway IFW 2019. Ada 12 desainer menghentak panggung IFW 2019, dengan karya mereka. Desainer pembuka peragaan busana pertama adalah TR by Tresna Puri dengan mengusung tema The Queen Stripe yang menghadirkan busana motif garis-garis.
Permainan garis dan potongan busana yang ditampilkan sangat bervariasi, serta pemilihan warna seperti hitam, putih, peach. Warna-warna pastel mendominasi koleksi TR by Tresna Puri.
Di show kedua, desainer Ayana Makayla hadir memamerkan desain busana yang memasukkan aksen batik di setiap koleksinya dengan menonjolkan warna earth tone.
Nines Widosari hadir dengan mengusung tema Pelangi Surga. Tata cahaya berwarna-warni menyambut para model yang memamerkan busana yang cocok dikenakan oleh pengantin Muslimah yang ingin tampil cantik, colorful, syar'i dan elegan di hari pernikahannya. Berbagai macam desain hadir memeriahkan koleksi Nines dan Motif batik, serta payet terlihat di beberapa rancangannya.
Selanjutnya, ZuraZarine memberikan kesegaran pada setiap koleksinya, seperti warna ungu, hijau, kuning, hitam yang mendominasi dress syar'i karyanya. Dan yang menarik, ZuraZarine hadir tak hanya untuk koleksi wanita dewasa, melainkan busana anak.
Sementara itu, Elvira by Elviana hadir menyapa para pecinta fesyen dengan tema Romantic & Gothic Beauty. Sesuai dengan tema yang diusung, Elvina sengaja menampilkan warna-warna gelap di setiap karyanya. Pemberian aksen payet di seluruh busana membuat koleksinya tetap mewah dan berkilau.
Sedangkan Ammar Syar'i by Susiana Kusuma, menampilkan material brokat, yang menjadi daya tarik tersendiri di setiap koleksinya. Tak hanya itu, pemilihan warna terang, seperti orange, kuning, serta menggabungkan warna gelap sebagai warna dasar sangat menarik dikenakan dalam keseharian.
Adapun Gallery Namia by Diksi Hera Berliana hadir dengan mengusung tema Bumi Minang. Musik daerah khas Padang hadir menambah kental koleksi teranyar desainer yang berprofesi sebagai perawat di salah satu Rumah Sakit Umum Daerah Balaraja ini. Potongan kain songket khas Sumatera Barat terlihat menonjol di beberapa bagian karyanya.
Kameela HijabKu by Dian Hendra tampil dengan tema Gold and Glory. Penggunaan bahan tile di setiap desain membuat mata tersihir dengan keindahan koleksinya. Walau tak ada yang berlebihan dari setiap desain, koleksinya terlihat elegan dan mewah.
Dan, Mouza by Dinii Fitriyah hadir dengan tema The Armoury. Seluruh koleksi Dinii Fitriyah terinspirasi dari situasi perang. Walau begitu, sisi elegan wanita tetap tergambar jelas dari setiap detailnya. Tiga label dan desainer lain yang tampil di gelaran pertama IFW 2019, yakni Ummina Premium by Rahma Ikat Putri, Elva Fauqo dan Azfael by Dinda. (asp)