World Wanderer, Bukti Shafira Lirik Masjid Indah di Lima Benua
- istimewa
VIVA – Memperingati 30 tahun keberadaannya sebagai pionir brand busana Muslim di Indonesia, Shafira menggelar Shafira's 30 Years Journey. Mereka mengusung tema World Wanderer sebagai koleksi inspirasi lima masjid indah di lima benua yang menggabungkan arsitektur masjid dan desain fesyen muslim yang berkarakter.
Sebanyak 74 koleksi fashion item mewakili ke lima masjid tersebut yakni, Asia (Masjid Baiturrahman, Aceh, Indonesia), Australia (Adelaide Central Mosque), Amerika (Masjid Islamic Center of Washington), Afrika (Masjid Hassan II, Maroko) dan Eropa (Cologne Mosque, Jerman).
Masjid Baiturrahman di Aceh dinilai memiliki sejarah yang sangat panjang dengan arsitektur gabungan antara Persia, Eropa dan Melayu.
"Kita tampilkan Aceh dengan look yang modern pakai teknik drapery (ikat mengikat), warnanya hitam dominan, detail bordirnya Kerawang Gayo yang biasa ditemukan di tas atau kopiah," kata Shetyawan Head of Designer Shafira saat ditemui VIVA belum lama ini di Pacific Place Mall, Jakarta Selatan.
Sementara Adelaide Central Mosque di Australia menampilkan unsur safari look dengan motif aborigin art dipadupadankan dalam palet earth tone. Busana dengan material suede dan parka ini cukup unik karena diaplikasikan dalam kain dengan teknik pewarnaan alam (natural dye) sehingga koleksinya berkarakter kuat.
"Karena inspirasinya pegunungan di Australia, desainnya seperti loose jacket perpaduan warna tanah dan green army," tutur Shetyawan lagi.
Arsitektur Masjid Islamic Center of Washington, Amerika memberikan kesan yang lebih formal dan classy. Tentunya menggambarkan muslimah yang dinamis dengan executive look yang anggun.
"Warnanya antara hitam dan putih dengan motif houndstooth yang dibuat lebih tegas," ujar Shetyawan.
Nuansa etnik terlihat dari busana dengan inspirasi Moroccon style dari arsitektur Masjid Hassan II di Maroko, Afrika. Busananya unik dan indah dengan kain berdesain motif khas dengan cutting-an playful dilengkapi Swarovski.
"Busananya pengembangan kaftan, warnanya spicy colour dengan material seperti satin dan chiffon," ujar Shetyawan.
Unsur arsitektur futuristik sangat terlihat dari busana yang terinspirasi dari Cologne Mosque di Jerman. Dengan cutting-an yang tegas nan modern bermain dengan palet warna-warna pastel yakni abu-abu, biru dan pink.
Koleksi World Wanderer ini akan meramaikan panggung Indonesia Fashion Week pada akhir Maret 2019. (ren)