Kenapa Nasi Cepat Kuning dan Bau di Rice Cooker? Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Memasak nasi di rice cooker
Sumber :
  • istockphoto.com

VIVA – Mungkin Anda pernah mengalami hal ini, setelah memasak nasi di rice cooker, nasi yang dihasilkan justru cepat menguning dan berbau tak sedap, padahal Anda sudah mengikuti semua instruksi dengan benar. Hal ini tentu bisa mengganggu kenyamanan Anda saat makan, terutama karena nasi adalah makanan pokok yang tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di Indonesia.

Nasi yang cepat menguning dan bau bisa jadi masalah yang menyebalkan, apalagi jika rice cooker menjadi alat utama untuk memasak nasi setiap hari. Nasi yang tidak segar akan mengurangi kenikmatan makan, dan dalam beberapa kasus, membuat kita enggan untuk menyantapnya.

Anda tentu tidak ingin nasi yang Anda masak berakhir dengan kualitas yang buruk hanya karena masalah yang bisa dihindari. Bau yang tidak sedap dan warna nasi yang menguning akan memengaruhi selera makan Anda. Apalagi, jika masalah ini terus berulang, tentu akan sangat mengganggu kenyamanan saat makan bersama keluarga.

Penyebab Nasi Cepat Kuning dan Bau di Rice Cooker

Memasak nasi di rice cooker

Photo :
  • istockphoto.com

Masalah nasi yang cepat menguning dan bau ini sebenarnya bisa diatasi dengan beberapa langkah sederhana. Dalam artikel ini, kita akan mengulas 5 penyebab utama mengapa nasi bisa cepat menguning dan berbau, serta cara mengatasinya agar nasi yang dimasak selalu enak dan segar.

1. Rice Cooker yang Jarang Dibersihkan

Rice cooker yang jarang dibersihkan bisa menjadi penyebab utama nasi cepat menguning dan berbau. Setelah digunakan untuk memasak, sisa-sisa nasi atau bahan lain yang tertinggal bisa mencemari nasi yang dimasak selanjutnya. Jika tidak dibersihkan secara menyeluruh, bakteri atau jamur dapat tumbuh, dan ini dapat mempengaruhi kualitas nasi yang baru dimasak.

Pastikan untuk selalu membersihkan rice cooker setelah digunakan. Cuci inner pot atau pancinya dengan sabun dan air panas, lalu keringkan dengan baik sebelum digunakan kembali. Ini penting untuk menghindari timbulnya bau tak sedap yang bisa memengaruhi rasa nasi. Jangan lupa juga untuk membersihkan bagian atas dan sekitar tutup rice cooker yang sering kali terlewatkan.

2. Sisa Uap Air yang Tidak Dibersihkan

Setelah memasak nasi, rice cooker biasanya menyisakan uap air yang terperangkap di dalamnya. Uap ini, jika dibiarkan mengendap, bisa menyebabkan munculnya bau yang tidak sedap dan membuat nasi yang dimasak berikutnya cepat berbau. Selain itu, sisa uap air yang tidak dibersihkan dengan baik dapat menyebabkan rice cooker menjadi kotor, yang pada gilirannya memengaruhi kualitas nasi.

Setelah memasak nasi, pastikan untuk membuka tutup rice cooker sejenak dan membersihkan bagian dalam rice cooker. Lap bagian atas tutup dan sekitar panci dengan kain bersih untuk menghilangkan sisa uap air. Kebersihan rice cooker sangat memengaruhi kualitas nasi yang dihasilkan.

3. Usia Rice Cooker yang Terlalu Lama

Rice cooker yang sudah lama digunakan mungkin mengalami penurunan kualitas, terutama pada komponen termostat yang mengatur suhu. Ketika rice cooker sudah berusia tua, suhu yang dikeluarkan saat rice cooker dalam mode warming atau menghangatkan bisa tidak stabil.

Hal ini dapat menyebabkan nasi lebih cepat menguning dan berbau, karena nasi yang disimpan terlalu lama dalam rice cooker pada suhu yang tidak ideal. Jika rice cooker Anda sudah berusia tua, pertimbangkan untuk menggantinya dengan yang baru.

4. Kualitas Beras yang Tidak Bagus

Kualitas beras yang digunakan juga berpengaruh besar terhadap hasil nasi. Beras yang mengandung bahan kimia seperti klorin atau zat pemutih lainnya bisa menyebabkan nasi berbau tidak sedap dan cepat menguning. Beras berkualitas rendah ini seringkali mempengaruhi rasa dan tekstur nasi, bahkan sebelum dimasak.

Pilih beras yang berkualitas baik dan bebas dari bahan kimia berbahaya seperti klorin. Pastikan beras yang digunakan segar dan bersih. Sebelum memasak, cuci beras hingga air bilasannya bening. Ini membantu menghilangkan kotoran dan bahan kimia, serta membuat nasi lebih putih dan tahan lama.

5. Menyimpan Nasi Terlalu Lama di Rice Cooker

Menyimpan nasi terlalu lama dalam rice cooker bisa menyebabkan nasi cepat menguning dan berbau. Rice cooker biasanya bekerja dengan suhu sekitar 65 hingga 80 derajat Celsius pada mode warming, dan jika nasi dibiarkan terlalu lama, tekanan panas berlebih dapat membuat nasi menjadi cepat basi.

Jangan biarkan nasi terlalu lama dalam rice cooker. Jika ada sisa nasi, pindahkan ke wadah kedap udara dan simpan di dalam kulkas. Nasi yang disimpan dalam kulkas bisa bertahan lebih lama, dan Anda bisa memanaskannya kembali dengan cara yang tepat agar tetap enak.

Cara Mengatasi Nasi Cepat Kuning dan Bau di Rice Cooker

Nasi di Rice Cooker

Photo :
  • istockphoto.com

Jika Anda sering menghadapi masalah nasi kuning dan bau, jangan khawatir. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya.

1. Rutin Membersihkan Rice Cooker

Kebersihan rice cooker adalah hal pertama yang harus Anda perhatikan. Pastikan untuk membersihkan rice cooker setelah setiap kali digunakan, termasuk mencuci panci dan bagian lainnya. Jika rice cooker tidak bersih, masalah seperti nasi yang cepat menguning dan berbau akan sering terjadi.

2. Jaga Kebersihan dan Keringkan Sisa Uap Air

Setelah memasak nasi, penting untuk membuka rice cooker dan membersihkan bagian atas tutup serta area sekitar panci untuk menghilangkan sisa uap air. Hal ini akan mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur, serta memastikan nasi yang dimasak berikutnya tetap enak dan segar.

3. Periksa Usia Rice Cooker

Jika rice cooker sudah berusia lebih dari beberapa tahun, kemungkinan besar kinerjanya menurun. Rice cooker yang sudah tua mungkin tidak mampu mengatur suhu dengan baik, yang membuat nasi cepat menguning dan berbau. Jika rice cooker Anda sudah berusia lama, pertimbangkan untuk menggantinya dengan yang baru untuk menjaga kualitas nasi.

4. Pilih Beras Berkualitas dan Cuci dengan Benar

Pastikan Anda memilih beras yang berkualitas tinggi dan bebas dari bahan kimia. Cuci beras hingga air bilasannya bening untuk menghilangkan kotoran dan bahan kimia yang bisa memengaruhi rasa dan bau nasi. Beras yang bersih dan segar akan menghasilkan nasi yang lebih baik.

5. Simpan Nasi dengan Tepat

Jangan biarkan nasi terlalu lama dalam rice cooker. Setelah selesai makan, segera pindahkan sisa nasi ke dalam wadah kedap udara dan simpan di dalam kulkas atau freezer. Ini akan mencegah nasi menguning dan berbau. Saat ingin menghangatkannya, Anda bisa menggunakan rice cooker atau microwave agar nasi tetap lezat.