Gula Darah Bang Sapri Hingga Viral Uang Pecahan Rp1
- IG Ruben Onsu
VIVA – Berita duka dari komedian Sapri menarik perhatian publik. Sapri diketahui sempat dirawat di rumah sakit sebelum menghembuskan napas terakhir.
Dia diketahui mengidap diabetes dan hipertensi. Diabetes menjadi penyakit berbahaya karena bisa menyebabkan banyak sekali komplikasi. Salah satunya adalah penyempitan pembuluh darah yang menyebabkan penyakit jantung dan stroke.
Informasi tersebut pun menarik banyak pembaca di kanal Lifestyle VIVA.co.id sepanjang Senin, 10 Mei 2021. Selain informasi soal diabetes, berikut daftar berita terpopuler lainnya.
Dokter Boyke: 2 Titik Ini Paling Top Bikin Wanita Orgasme
Seksolog, dr. Boyke Dian Nugraha, SPoG, MARS, atau akrab disapa Dokter Boyke, mengungkap, wanita memiliki dua atau lebih titik orgasme di seluruh tubuhnya. Tapi, hanya ada dua yang paling berpengaruh besar? Apa dan di mana saja letaknya? Baca selengkapnya
Khofifah Pamer Bipang Jangkar yang Melegenda di Jawa Timur
Bipang belakangan ini jadi topik ramai di obrolan media sosial. Penyebabnya karena Presiden Jokowi yang mempromosikan Bipang Ambawang. Rupanya, di Kalimantan Barat, Bipang Ambawang adalah makanan khas yang terbuat dari olahan babi. Pidato Jokowi soal Bipang itu sontak jadi polemik. Baca selengkapnya
Gula Darah Bang Sapri Sempat Capai 1100, Kenali Bahaya Diabetes
Pelawak yang akrab dengan sapaan Bang Sapri itu diketahui sempat dirawat di rumah sakit. Menurut penuturan sang istri, Irma, Sapri tak sadarkan diri setelah kadar gula darahnya melonjak.
Rekan sesama pelawak, Eko Patrio melalui kanal Youtube Paragram Official bercerita kalau kadar gula darah Sapri sempat mencapai 1100, namun kemudian turun menjadi 300. Baca selengkapnya
Viral Uang Pecahan Rp1, Benarkah Pecahan Uang Baru?
Tradisi membagikan Tunjangan Hari Raya (THR) telah menjadi bagian dari masyarakat Indonesia. Bukan hanya perusahaan saja, sejumlah orang juga telah mempersiapkan uang THR untuk sanak keluarga. Baca selengkapnya
Pendendam, 4 Zodiak Ini Paling Sulit Memaafkan
Sebaliknya, orang yang tidak cukup diberkati untuk dapat memaafkan dengan mudah, biasanya sinis dan pemarah. Mereka cenderung menyimpan dendam dan memiliki banyak beban emosional. Baca selengkapnya