Hukum Rayakan Tahun Baru Menurut UAS Hingga Iuran BPJS Kesehatan Naik
- twitter.com/BPJSKesehatanRI
VIVA – Ustaz Abdul Somad atau UAS mengatakan, perayaan Tahun Baru, merupakan ajang banyak orang untuk berbuat dosa. Berita ini mendapat banyak sorotan hingga mengantarkannya sebagai berita terpopuler, khususnya di kanal Lifestyle VIVA.co.id.
Iuran BPJS Kesehatan yang resmi naik juga tak kalah menyita perhatian pembaca. Selain itu, masih ada cara bercinta menantang hingga viral jam gadang ditutup dengan kain putih.
Berikut deretan rangkuman 5 artikel terpopuler di kanal Lifestyle VIVA.co.id pada edisi Jumat 1 Januari 2021:
Rayakan Tahun Baru dalam Hukum Islam, UAS: Banyak Orang Buat Dosa
Menurut ulama berdarah Batak itu, malam tahun baru masehi banyak individu yang merayakannya dengan beragam latar belakang agama. Dalam agama Islam, UAS menjabarkan secara gamblang hukum merayakannya. Baca selengkapnya di sini.
Resmi Naik, BPJS Kesehatan Ungkap Alasan Penyesuaian Iuran Kelas 3
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan resmi menetapkan iuran untuk peserta kelas 3 menjadi sebesar Rp35 ribu. Iuran itu mulai diberlakukan hari ini, Jumat 1 Januari 2021.
Menurut Humas BPJS Kesehatan, M Iqbal Anas Ma'ruf, pemerintah telah mengatur kebijakan terkait penyesuaian besaran iuran dan kepatuhan pembayaran peserta program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Baca selengkapnya di sini.
Rooftop Hingga Hotel, 4 Cara Bercinta Menantang di Malam Tahun Baru
Tidak melulu harus berganti gaya untuk membuat seks terasa lebih berbeda dan menantang. Mungkin, dengan mencobanya di tempat berbeda dan suasana baru, akan menambah sensasi dan adrenalin yang sebelumnya tak pernah dirasakan. Baca selengkapnya di sini.
Gila Kerja, 4 Zodiak Hobi Cari Banyak Uang
Meski disebut gila kerja, tapi mereka sangat peduli dengan uang yang dihasilkan. Karenanya, mereka tidak akan menghabiskannya dengan sia-sia. Baca selengkapnya di sini.
Viral Jam Gadang Ditutup Kain Putih, Netizen: Jam Pun Pakai Masker
Sama halnya seperti area wisata di Bukittinggi, Sumatera Barat, yang identik dengan Jam Gadang sebagai latar belakang foto para pelancong.
Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi resmi menutup area wisata Jam Gadang serta kawasan pejalan kaki di pusat kota tersebut. Pemko setempat menegaskan, adanya penutupan tersebut guna mengantisipasi penyebaran COVID-19. Baca selengkapnya di sini.