Griezmann Tak Layak Jadi Pemain Terbaik Piala Eropa
- REUTERS/John Sibley
VIVA.co.id – Mantan pemain Timnas Prancis, Frank Leboeuf mengecam keputusan UEFA yang memilih Antoine Griezmann sebagai pemain terbaik Piala Eropa 2016. Leboeuf menilai, masih ada yang lebih layak menerima penghargaan tersebut.
Soccerway melaporkan, Griezmann berhasil mencetak gol ketika Prancis bertemu Republik Irlandia, Islandia, dan Jerman. Namun, gagal mencetak gol di final Piala Eropa.
UEFA memilih pemain berusia 25 tahun ini sebagai bintang turnamen, karena penampilannya sepanjang Piala Eropa. Namun, Leboeuf menilai, penampilan penyerang Atletico Madrid itu tidak cukup konsisten.
"Saya menyukai Griezmann, tetapi ia bukan pemain terbaik di turnamen itu. Saya tidak setuju dengan pilihan tersebut. Kita harus kritis, kami hanya melihat ia di perempat final. Ia memilki dua peluang emas di final, tetapi tidak berhasil menjadi gol," kata Leboeuf, Selasa 12 Juli 2016.
Leboeuf juga mengkritik cara UEFA memberikan gelar man of the match. Menurut Leboeuf, pola kerja UEFA selalu sama, yaitu memberikan gelar man of the match, kepada pemain yang mencetak gol.
Leboeuf menjelaskan, baginya pemain terbaik dalam turnamen itu seperti Pepe, atau juga gelandang Wales, Gareth Bale.
"Penampilan Pepe sangat baik sejak awal turnamen. Bale mampu memimpin Wales sampai semifinal," jelas Leboeuf. (asp)