Pelatih Gratisan Rusia Mundur Setelah Disingkirkan Wales

Pelatih Timnas Rusia, Leonid Slutsky
Sumber :
  • REUTERS/Yves Herman

VIVA.co.id – Leonid Slutsky mengajukan pengunduran diri sebagai pelatih timnas Rusia, setelah timnya dihancurkan 0-3 oleh Wales dan terpuruk di dasar Grup B pada Piala Eropa 2016. Pelatih yang tidak digaji itu mengakui harus diganti akibat buruknya performa Rusia di Prancis.

"Saya ingin meminta maaf pada suporter Rusia untuk performa kami. Suporter di stadion, dan yang menonton dari televisi di rumah, mereka tidak sepantasnya mendapatkan ini," kata Slutsky, yang dikutip Sports Mail pada Selasa 21 Juni 2016.

Rusia hanya bermain imbang di pertandingan pembuka lawan Inggris, lalu dua kali kalah beruntun dari Slovakia dan Wales. "Saya mengambil tanggung jawab. Saya punya cukup waktu untuk mencari pemain. Jika kami tidak sukses, itu sungguh kesalahan saya. Seseorang harus mengambil alih dengan kejuaraan besar yang akan datang."

"Setelah hasil di turnamen seperti ini, Anda butuh seseorang yang lain untuk mengambil alih Timnas, untuk berlaga di turnamen besar," ujarnya.

Slutsky adalah manajer CSKA Moscow, yang merangkap sebagai bos timnas tanpa bayaran, untuk menggantikan Fabio Capello. Capello yang sebelumnya menjadi manajer timnas bergaji termahal di dunia, memperoleh kompensasi sebesar £10,5 juta dan hampir membuat bangkrut Asosiasi Sepakbola Rusia. Keputusan memecat manajer asal Italia, itu membuat otoritas Rusia menanggung utang £30 juta.

Slutsky dikontrak sebagai bos timnas Rusia hingga akhir Piala Eropa, dan sudah diminta untuk memilih antara timnas atau CSKA. Tapi, dia memutuskan kembali ke klub, untuk persiapan musim depan. Rusia kini harus mencari pelatih baru, untuk persiapan ke Piala Dunia 2018.

Rusia otomatis lolos kualifikasi, dan memiliki beban moral yang besar sebagai tuan rumah. (one)