Peningkatan Literasi Digital, Perpusnas Bantu 525 Desa di Sumut untuk Pengembangan Perpustakaan

Launching Platform D-Litera dan Titik Baca Digital Sumut, di Aula RIS, Kantor Gubernur Sumut.(istimewa/VIVA)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

VIVA – Sebanyak 525 desa yang ada di 21 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara, menerima bantuan pada tahun 2024, dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas). Bantuan tersebut, dalam rangka pengembangan perpustakaan. 

Hal itu, disampaikan oleh Deputi Bidang Peningkatan Sumber Daya Perpusnas, Adin Bonar, kepada wartawan, usai menghadiri acara launching Platform D-Litera dan Titik Baca Digital Sumut (Tiba di Sumut) di Aula Raja Inal Siregar (RIS), Lantai II Kantor Gubsu, Senin kemarin 6 Mei 2024.

“Ini bagian dari program kita dalam rangka membangun 10 ribu perpustakaan di Indonesia pada tahun 2024 ini. Dan Sumut mendapat bantuan sebanyak 525 Desa,” ucap Adin.

Adin menjelaskan bahwa nantinya, satu desa akan diberikan sumbangan buku sebanyak 1.000 buku, dalam rangka meningkatkan literasi digital demi mendukung Indonesia Emas di 2045. 

Launching Platform D-Litera dan Titik Baca Digital Sumut sendiri dilakukan oleh Pj Gubsu diwakili Staf Ahli Gubsu Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Muhammad Armand Effendy Pohan.

Hadir juga Kepala Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Sumut, Dwi Endah Purwanti SS MSi dan lain sebagainya. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Talkshow Duta Baca Indonesia, Berdaya dengan Buku "Membaca Itu Sehat, Menulis Itu Hebat.

“Dengan platform ini paling tidak masyarakat di Sumatera Utara nantinya bisa lebih melek ke digital. Kita langsung menjemput bola, agar mereka ikut membaca buku. Karena yang ingin membaca buku cukup men-scan barcode yang tersedia di sejumlah titik,” ujar Dwi Endah.

Titik-titik itu lanjut Dwi antara lain di Kantor Gubernur Sumut, Polda Sumut, Pos Bloc, BPAD Sumut, di Tebingtinggi, Pematangsiantar dan lainnya.

Sementara itu, Pj Gubsu diwakili Staf Ahli Gubsu Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Muhammad Armand Effendy Pohan berharap dari launching ini bisa meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sumut yang masih rendah.

“Mudah-mudahan kabupaten/kota lainnya bisa ikut membantu sama-sama meningkatkan literasi di daerah. Dengan platform ini kita berharap minat baca generasi muda meningkat,” ucapnya.

Baca artikel Edukasi menarik lainnya di tautan ini.