Apa itu Turbulensi dan Seberapa Berbahayanya bagi Pesawat?
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Turbulensi mungkin adalah salah satu aspek penerbangan yang paling ditakuti oleh banyak penumpang pesawat, apalagi yang baru pertama kali naik atau memiliki phobia ketinggian. Namun, apakah turbulensi benar-benar sesuatu yang harus dikhawatirkan? Yuk simak pengertian apa itu turbulensi dan seberapa berbahayanya bagi pesawat.
Apa itu Turbulensi?
Turbulensi adalah golakan massa udara yang bergerak secara tidak beraturan ke segala arah dan sering mengakibatkan goncangan selama penerbangan. Kejadian ini adalah hal yang wajar dirasakan, akan tetapi kejadian turbulensi hebat dapat membahayakan dan merugikan suatu kegiatan penerbangan.
Ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti perubahan cuaca, aliran udara di sekitar gunung, atau bahkan lepas landas dan pendaratan. Dalam banyak kasus, turbulensi ditemui ketika pesawat melewati lapisan udara yang bergerak dengan kecepatan berbeda.
Seberapa Berbahayanya Turbulensi bagi Pesawat?
Kebanyakan turbulensi yang ditemui selama penerbangan bersifat ringan hingga sedang, dan meskipun mungkin terasa tidak nyaman bagi penumpang, sebenarnya tidak berbahaya bagi pesawat itu sendiri. Pesawat modern dirancang untuk mengatasi turbulensi dengan sangat baik.
Turbulensi parah lebih jarang terjadi dan dapat menyebabkan pergerakan pesawat yang lebih hebat. Namun, insiden kerusakan pesawat akibat turbulensi sangatlah jarang. Faktanya, kebanyakan cedera yang terjadi akibat turbulensi adalah pada penumpang yang tidak mengenakan sabuk pengaman atau pada awak kabin yang sedang berada di lorong saat turbulensi terjadi.
Tips saat terjadi turbulensi
Ketika kamu berada di pesawat dan menghadapi turbulensi, beberapa tips berikut dapat membantu kamu tetap aman dan nyaman.
1. Mengenakan Sabuk Pengaman
Pastikan selalu mengenakan sabuk pengaman kapan pun kamu duduk. Ini adalah cara terbaik untuk mencegah cedera akibat turbulensi tiba-tiba.
2. Dengarkan Awak Kabin
Jika awak kabin memberikan instruksi, pastikan untuk segera mematuhi. Mereka dilatih untuk menangani situasi-situasi seperti turbulensi.
3. Hindari Berjalan
Jika turbulensi terjadi, hindari berjalan di lorong pesawat kecuali benar-benar diperlukan.
4.Tenang
Ingatlah bahwa turbulensi adalah hal yang normal saat penerbangan. Walaupun mungkin terasa menakutkan, pesawat dirancang untuk menanganinya dengan baik.
5. Hindari Minum Minuman Panas
Selama turbulensi, hindari memesan atau memegang minuman panas untuk menghindari tumpahan yang dapat menyebabkan luka bakar.
6. Gunakan Fasilitas Sebelum Penerbangan
Jika kamu merasa perlu menggunakan toilet, lakukan sebelum pesawat lepas landas atau saat kondisi penerbangan tenang untuk mengurangi risiko berjalan saat turbulensi.
7. Tutup Penyimpanan Atas
Pastikan kompartemen penyimpanan atas tertutup dengan baik untuk mencegah barang jatuh.
8. Tetap Terhidrasi
Minum air dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan stres saat turbulensi.
9. Gunakan Teknik Relaksasi
Teknik pernapasan dalam atau mendengarkan musik santai dapat membantu kamu tetap tenang.
Meskipun turbulensi dapat terasa menakutkan, pesawat modern sangat aman dan mampu menangani turbulensi dengan baik.
Penting bagi penumpang untuk selalu mengenakan sabuk pengaman kapan pun mereka duduk untuk menghindari cedera jika terjadi turbulensi tiba-tiba.
Sebagai tambahan, awak kabin dilatih untuk menangani situasi-situasi ini dengan profesional dan menjaga keselamatan penumpang.