Benarkah Menonton Konten Pornografi Menjadi Hal Biasa bagi Orang Dewasa?

VIVA Edukasi – Sebuah konten pornografi selama ini dibatasi dan dianjurkan untuk tidak ditonton oleh anak-anak di bawah umur. Namun, apakah benar bahwa menonton konten pornografi bagi orang dewasa menjadi hal yang biasa?

Penelitian mengenai menonton konten pornografi oleh orang dewasa sebenarnya ada banyak dan hasilnya juga bervariasi. Ada penelitian yang menunjukkan bahwa menonton konten pornografi adalah hal yang cukup umum di kalangan orang dewasa, terutama di kalangan pria. Namun, seberapa "biasa" hal ini tergantung pada berbagai macam faktor seperti usia, jenis kelamin, status pernikahan, agama, dan nilai-nilai moral individu.

Penelitian tentang menonton konten pronografi

Dalam sebuah penelitian tahun 2014 oleh Institut Kinsey berjudul "Pornography Consumption and Satisfaction: A Meta-Analysis," yang dilansir pada Rabu, 31 Mei 2023, menemukan bahwa sekitar 50 sampai 99 persen pria dan 30 sampai 86 persen wanita pernah menggunakan pornografi. Hasil tersebut diambil dari data yang dikumpulkan dalam berbagai penelitian sebelumnya, dengan jumlah total peserta penelitian lebih dari 10.000.

Sementara itu, berdasarkan studi lain yang dibuat oleh Bridges dan Morokoff (2011) menunjukkan bahwa pria yang menonton pornografi dapat berhubungan dengan norma sosial, di mana mereka melihat konsumsi pornografi sebagai hal yang lebih diterima dibandingkan wanita.

Pada sisi lain, ada juga penelitian yang menunjukkan dampak negatif dari menonton pornografi. Misalnya seperti penurunan kepuasan dalam hubungan dan perilaku seksual yang tidak sehat. Ditemukan hubungan antara menonton pornografi dan sikap yang lebih permisif terhadap seks pranikah dan perselingkuhan. Seperti yang ada dalam studi Paul Wright (2013), "Americans' Attitudes Toward Premarital Sex and Pornography Consumption: A National Panel Analysis.”

Jika dipandang secara keseluruhan, memang cukup sulit untuk memberikan jawaban definitif tentang seberapa "biasa" orang dewasa menonton sebuah konten porno. Hal itu dikarenakan pembahasan tentang ini sangat bergantung pada faktor-faktor individu dan budaya. Akan tetapi, secara umum konten pornografi memang cukup umum dilakukan di kalangan orang dewasa, meski ada potensi dampak negatifnya, seperti yang ditunjukkan dalam penelitian.