5 Hewan Suci Berbagai Kepercayaan di Dunia, Nomor 3 Kesayangan Banyak Orang
- Instagram/@bodhi_rocks
VIVA Edukasi – Penghormatan terhadap hewan yang dianggap suci atau sebagai perwujudan dewa dikenal dengan Zoolatry. Budaya atau ritual ini dapat ditemui di sejumlah negara dan kebudayaan bangsa zaman dulu.
Penghormatan pemujaan hewan suci, dapat dikaitkan dengan hubungan dengan dewa tertentu yang diwakili. Dilansir dari dari laman holistikvetcare dan iloveveterinary, Rabu, 12 April 2023, berikut 5 hewan yang dianggap suci dari berbagai kepercayaan dan ritual.
1. Harimau
Menurut cerita rakyat Korea, harimau agung dianggap sebagai penjaga Barat dan juga merupakan roh ilahi. Mereka adalah simbol kekuatan dan keberanian dan diyakini menangkal kejahatan dan membawa keberuntungan.
2. Gajah
Di seluruh India selatan, gajah agung disembah di kuil. Bahkan dalam mitologi Hindu memiliki dewa yang disebut Ganesha atau Dewa Gajah. Festival Hindu Ganesh Chaturthi dirayakan dengan semua lonceng dan peluit, terutama di Maharashtra di India.
Dalam budaya ini, gajah mewakili karakteristik yang mengagumkan seperti kebijaksanaan dan keberanian.
3. Kucing
Kucing peliharaan adalah salah satu hewan paling suci di Mesir. Orang-orang Mesir kuno memuja kucing untuk mengendalikan ular dan hama sehingga menjadikan kucing simbol ketenangan dan keanggunan.
Orang Mesir kuno percaya kucing adalah hewan mistis, dengan kemampuan membawa keberuntungan bagi orang yang memeliharanya. Untuk memuliakan hewan peliharaan berharga ini, keluarga kaya menghiasi kucing dengan perhiasan dan memberi makanan layaknya bangsawan.
4. Beruang
Beberapa suku asli Amerika dan masyarakat kuno di sekitar Alaska percaya beruang simbol keberuntungan. Mereka memandang beruang itu memiliki kekuatan supernatural yang memungkinkannya hibernasi selama musim dingin.
Dalam cerita rakyat Skandinavia, beruang adalah reinkarnasi dewa agung Odin, penguasa Asgard. Dalam Mitologi Nordik, Odin adalah pemimpin para Dewa.
5. Ikan Mas
Orang Yunani kuno percaya ikan mas membawa keberuntungan, karena dianggap dapat meningkatkan hubungan dan pernikahan. Di Mesir kuno, mereka percaya ikan mas membawa keberuntungan bagi seluruh keluarga.
Ikan juga simbol keberuntungan bagi masyarakat Tiongkok. Faktanya, menyajikan ikan saat makan malam Tahun Baru sudah menjadi tradisi. Kata ikan, “Yu”, terdengar seperti kata “keinginan” atau “kelimpahan” dalam bahasa Kanton dan Mandarin.