7 Keutamaan Puasa di Bulan Rajab, Salah Satunya Dibukakan Pintu Surga
- pixabay
VIVA Edukasi – Dalam penanggalan Islam bulan Rajab banyak memiliki keutamaan dan kemuliaan sehingga dituntut untuk melaksanakan sunah Rasulullah. Satu di antaranya adalah puasa Rajab, memiliki hukum sunah yakni apabila dikerjakan mendapat pahala, jika tidak dilaksanakan tidak mendapatkan dosa.
Puasa Rajab dapat dilaksanakan selama satu hari, tujuh hari, delapan hari, atau sepuluh hari karena tidak ada ketentuan pasti jumlah yang harus ditempuh. Namun, apabila dilakukan selama 1 bulan penuh hukumnya akan berubah menjadi makruh.
Puasa ini juga bisa dilaksanakan dengan jeda, misal satu hari puasa, satu hari tidak, kemudian dilanjutkan puasa pada hari berikutnya. Keutamaan Puasa Rajab dilansir dari berbagai sumber sebagai berikut:
1. Melaksanakan Puasa Maksimal 10 Hari
Rasulullah SAW bersabda “Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka jahanam. Bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga . Dan apabila puasa 10 hari maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya.” (HR.At-Thabrani).
2. Mencatat Amalnya Selama 60 Bulan
Rasulullah SAW bersabda , barang siapa puasa pada tanggal 27 Rajab , Allah mencatatnya sebagaimana orang yang puasa selama 60 bulan” (Abu Hurairah.)
3. Puasa sunnah 5 hari di bulan Rajab
Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah bulan Rajab selama 5 hari, maka akan mendapat ganjaran selamat dari siksa kubur.
4. Apabila puasa selama 7 hari pada bulan Rajab maka akan menutup pintu neraka baginya.
5. Apabila puasa selama 8 hari pada bulan Rajab akan membuka 8 pintu surga untuknya.
6. Apabila puasa selama 10 hari pada bulan Rajab maka akan menghapus dosa dosanya dan diganti dengan kebaikan.
7. Apabila puasa sehari pada bulan Rajab maka akan mendapatkan air susu yang berasal dari sungai Rajab di surge, rasanya manis melebihi madu.
“Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan dan rasanya lebih manis dari madu. Barang siapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut. Di akhir pembinaannya beliau mengajak kepada seluruh anggota Dharma Wanita untuk memperbanyak amalan amalan ibadah selama di Bulan Rajab ini agar kita selalu dalam lindungaNya.”
Puasa Rajab dijelaskan oleh Imam Fakhruddin al-Razi dalam Mafatih al-Ghaib pada juz 16 halaman 54, Nabi bersabda:
"Barang siapa yang berpuasa 1 hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapatkan pahala puasa 30 hari."
Niat Puasa Rajab
“Nawaitu shouma hazal yaumi ‘an ada-i sunnati rojaba lillahi ta’ala.”
Artinya: Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah Ta’ala.