Menteri Nadiem Sebut Sekolah Penggerak Itu Tak Selalu dari Sekolah Favorit
- Rahmat Fatahillah Ilham
VIVA Edukasi – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim menegaskan bahwa sekolah penggerak tidak selalu dari sekolah favorit. Tapi sekolah penggerak itu sekolah yang mau membangun paradigma baru dalam pembelajaran.
"Kami memilih Sekolah Penggerak bukan berdasarkan bagusnya sekolah tersebut, tetapi dari kemauan kepala sekolah dan guru-gurunya untuk melakukan perubahan," tutur Nadiem saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Selasa (25/10).
Menurut Nadiem, menjadi sekolah penggerak bukan suatu hal yang mudah karena membutuhkan keberanian dalam menghadapi kerumitan dan tantangan. Untuk itu kami mengapresiasi para Kepala Sekolah Penggerak karena telah menerapkan sejumlah program Merdeka Belajar yang butuh usaha ekstra.
Untuk itu, Nadiem menyampaikan terima kasih kepada para Kepala Sekolah Penggerak yang telah mampu menggerakkan warga sekolah untuk bersama-sama mengimplementasikan paradigma baru di sekolahnya.
Kemudian, dalam mengimplementasikan Sekolah Penggerak, Kemendikbudristek memberikan bantuan perangkat teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mendukung berbagai program pembelajaran.
"Kami utamakan bantuan TIK diberikan kepada sekolah-sekolah yang fasilitasnya belum ada,” kata Mendikbudristek. (ANTARA)