Niat Zakat Fitrah dan Waktu yang Tepat untuk Bayar Zakat Fitrah

Zakat Fitrah di Masjid Istiqlal.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Niat Zakat Fitrah. Zakat Fitrah merupakan salah satu ibadah yang harus ditunaikan, baik laki-laki maupun perempuan, tua, maupun muda ketika menjelang akhir Ramadhan diwajibkan zakat fitrah. Datangnya perintah Zakat Fitrah pada tahun kedua hijriah agar setiap muslim kembali kepada fitrah dan suci, hal ini berdasarkan hadis Rasulullah disampaikan oleh Ibu Umar

"Rasulullah Saw mewajibkan zakat fitrah bulan Ramadhan sebanyak satu sha’ kurma atau gandum atas setiap muslim merdeka atau hamba sahaya laki-laki atau perempuan" (HR. Bukhari Muslim).

Karena kewajiban zakat fitrah ini, tidak ada satu orangpun yang bisa meninggalkannya, walaupun terjadi halangan yang memaksa tidak bisa membayar zakat fitrah, Islam akan memberikan kemudahan bisa diwakilkan oleh orang lain, dalam hal seperti ini anda perlu tahu dan memahami Niat Zakat Fitrah.

Secara bahasa, niat berarti itikad tanpa ragu untuk melaksanakan sebuah perbuatan. Meskipun itikad letaknya dalam hati, namun melafalkan niat secara lisan dapat menegaskan lagi. Dalam artikel ini, ada banyak model niat zakat fitrah baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Berikut beberapa Niat Zakat Fitrah untuk keluarga dan diri Sendiri seperti dikutip dari berbagai sumber:

1. Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

Zakat Fitrah di Masjid Istiqlal/Ilustrasi.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

"Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala" Artinya "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Ta'ala."

2. Niat Zakat Fitrah untuk Istri

Ilustrasi suami istri.

Photo :
  • U-Report

"Nawaitu an ukhrija zakaatal-fithri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala" Artinya " Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Ta'ala."

3. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki

Model baju anak laki-laki.

Photo :
  • U-Report

"Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an waladi fardhan lillahi ta’ala" Artinya " Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku (sebutkan nama), fardhu  karena Allah Ta'ala."

4. Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan

mendidik anak perempuan

Photo :
  • U-Report

"Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an binti fardhan lillahi ta’ala" Artinya "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku (sebutkan nama), fardhu  karena Allah Ta'ala."

5. Niat untuk Sendiri dan Seluruh Keluarga

Ilustrasi pasangan suami istri.

Photo :
  • U-Report

"Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami'il ma yalzamuni nafaqat uhum syar’an fardhan lillahi ta'ala" Artinya "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Ta'ala."

6. Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan

"Nawaitu an ukhrija zakaatal-fithri ‘an (sebutkan nama spesifik) fardhan lillahi ta’ala" Artinya " Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk (sebutkan nama spesifik), fardhu  karena Allah Ta'ala.

Setelah membaca Niat Zakat Fitrah dan menyerahkannya kepada orang-orang yang berhak memberikan zakat fitrah, orang yang menerima zakat fitrah disunahkan untuk mendoakan orang yang telah memberikan zakat dengan doa-doa kebaikan, doanya boleh diucapkan secara bahasa apapun atau sebagai berikut:

"Aaj Araka Allahu fima a’thayta, wa baaraka fiimaa abqoita wa ja'alahu laka thahuran" Artinya "Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu"

7. Waktu Zakat Fitrah

Ilustrasi zakat fitrah

Photo :
  • envato.com by picturepartners

Kapan waktu zakat fitrah ditunaikan, Zakat Fitrah merupakan zakat yang wajib dibayar oleh setiap muslim yang menjalankan ibadah puasa, jika ada seorang muslim meninggal pada tanggal 1 Ramadhan, maka orang yang meninggal tersebut masih diwajibkan membayar zakat fitrah yang ditanggung oleh keluarganya.

Pada dasarnya, zakat fitrah boleh dibayarkan kapan saja sepanjang masih berada pada bulan Ramadhan. Kita bisa membayar zakat mulai dari hari pertama dimulainya puasa Ramadhan sampai dengan malam takbir jelang Hari Raya Idul Fitri.

Jika kita mengikuti sejarah perintah membayar zakat fitrah, maka waktu yang disarankan adalah pada saat matahari terbenam bersamaan dengan malam takbir Hari Raya Idul Fitri. Idul Fitri adalah hari kemenangan bagi umat muslim oleh karena itu kita harus menyenangkan fakir miskin dan anak yatim dengan memberi zakat.

Berikut merupakan lima waktu yang perlu anda ketahui ketika menunaikan zakat Fitrah.

- Waktu Wajib: Waktu wajib membayar zakat fitrah yaitu saat seseorang mendapatkan sebagian atau sedikit Bulan Ramadhan dan sedikit Bulan Syawal, atau malam takbiran.

- Waktu Jawaz: Rentang waktu ini adalah ketika masuk bulan Ramadhan sampai sebelum shalat Idul Fitri.

- Waktu yang Dianjurkan: Waktu ini berlaku pada pagi hari sebelum berangkat shalat Idul Fitri. Waktu ini sangat sempit, sehingga umat islam harus berhati-hati jika berniat membayar zakat fitrah di waktu ini.

- Waktu Makruh: Waktu makruh membayar zakat fitrah mulai berlaku sejak selesai shalat Idul Fitri sampai sebelum matahari terbenam di tanggal 1 Syawal.

- Waktu Haram: Pembayaran zakat fitrah yang dilakukan setelah lewat 1 Syawal masuk dalam kategori waktu haram. Bila pembayaran zakat fitrah dilakukan pada waktu haram, zakatnya terbilang qadha (mengada).

8. Zakat Fitrah Penyempurna Ibadah Puasa Selama Ramadhan

Zakat fitrah berupa beras.

Photo :
  • U-Report

Jika Anda mampu membayar, pastikan Anda tidak terlewat waktu mengeluarkan zakat fitrah. Jika tidak, maka hal tersebut akan menjadi dosa besar karena melanggar salah satu rukun Islam.

Bayarkan zakat fitrah Anda melalui amil zakat di masjid terdekat maupun lembaga penyalur zakat sehingga manfaat zakat akan sampai kepada yang berhak menerimanya. Dengan demikian, hikmah zakat sebagai penumbuh akhlak mulia dapat tercipta dalam kehidupan masyarakat muslim.

Di atas merupakan niat Zakat Fitrah dan waktu-waktu untuk menunaikan zakat Fitrah, perlu diketahui bahwa seseorang dapat membaca niat zakat fitrah dengan dengan menggunakan bahasa latin dan tidak diwajibkan untuk membahasakan dengan bahasa Arab.

Yang paling penting adalah ada niat untuk menunaikan zakat fitrah. Membayar zakat juga bisa dilakukan dengan berbagai cara, ada bisa mendatang tempat atau lembaga zakat yang dikelola oleh pemerintah maupun swasta atau Anda bisa juga datang masjid.