Doa Berbuka Puasa dengan Syariat dan Keutamaan Berdoa dalam Islam

Doa berbuka puasa
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Doa berbuka puasa disunahkan untuk dibaca oleh umat muslim yang hendak membatalkan puasa. Hal itu dikarenakan doa berbuka puasa tersebut memang berisi pernyataan bahwa yang membaca doa tersebut adalah umat yang melakukan puasa. Doa sendiri memang merupakan salah satu yang harus selalu dilakukan saat umat muslim akan memulai suatu aktivitas, termasuk berbuka puasa. Segalanya harus diawali dengan doa agar yang dikerjakan senantiasa mendapatkan berkah dari Allah SWT.

Bacaan doa berbuka puasa dibaca sebagai sebuah permohonan ampun karena mungkin ada pelanggaran yang kita lakukan sebagai orang yang berpuasa. Pelanggaran yang mungkin dilakukan tersebut bisa merusak pahala puasa meskipun tidak membatalkan puasa. Misalnya seperti kurangnya rasa bersyukur, kurangnya rasa sabar atau bahkan merasa sangat ingin dihormati karena menjalani puasa dan merasa bahwa diri lebih tinggi dihadapan Allah SWT karena berpuasa. 

Berikut ini akan diberikan bacaan doa berbuka puasa yang dilengkapi juga dengan tata cara berbuka sesuai syariat bagi para umat muslim dan apa saja keutamaan doa dalam Islam.

Doa berbuka puasa

Niat puasa tarwiyah

Photo :
  • U-Report
doa berbuka puasa

Ada dua versi untuk doa berbuka puasa yang bisa dibacakan oleh umat muslim saat hendak berbuka puasa. 

1. Doa berbuka yang pertama diriwayatkan dalam HR. Bukhari & Muslim

“Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.”

Artinya:" Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."

2. Doa berbuka puasa yang kedua diriwayatkan dalam HR. Abu Daud, dari Ibnu Umar ra, yang dibaca oleh Rasulullah SAW

“Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.”

Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."

Tata Cara Berbuka Puasa Sesuai Syariat

Ilustrasi berbuka puasa.

Photo :
  • U-Report

Terkadang mungkin umat muslim masih melakukan beberapa kebiasaan berbuka puasa yang kurang sesuai dengan syariat yang dianjurkan. Faktornya bisa jadi karena mereka belum mengetahui apa saja tata cara berbuka puasa yang sesuai dengan syariat dalam Islam. 

Berikut ini tata cara berbuka puasa untuk umat muslim yang sesuai dengan syariat islam: 

1. Menyegerakan untuk berbuka saat sudah masuk waktu berbuka puasa.

2. Membatalkan puasa sebelum melakukan sholat maghrib. 

3. Mengawalinya dengan membaca basmalah sebelum berbuka puasa.

4. Memakan kurma saat berbuka dengan jumlah ganjil baik itu 3 (tiga) butir atau lebih yakni 5 butir sebagai sunnah. 

5. Meminum air, terutma air zamzam sebanyak 3 (tiga) teguk jika memang tidak ada kurma basah ataupun kurma kering sebagai sunnah.

6. Jika memang air zamzam tidak ada untuk diminum sebagai sunnah, maka minumlah air mineral biasa saja. 

7. Jika benar-benar tidak ada air minum, umat muslim yang berpuasa disunnahkan untuk membatalkan puasa dengan sesuatu yang manis atau manisan.

8. Setelah membatalkan puasa, baca doa berbuka puasa sebagai sunnah yang tak lupa harus dilakukan dengan mengangkat kedua tangan. 

9. Makan dan minum secukupnya saja, tidak berlebihan atau bermewahan, apalagi sampai kekenyangan. Sehingga tidak akan ada makanan dan minuman yang nantinya tersisa atau mubadzir. 

10. Setelah selesai makan dan minum, kemudian bacalah  doa, sebagaimana yang disebutkan  dalam Kitab Shâhîh al-Bukhârî dan Riyâdh al-Shâlihîn, “Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, baik (murni terhindar dari riyâ’ dan sum‘ah) nan berkah (berkembang, terus menerus tidak terputus), yang pujian itu tidak bisa mencukupi, tidak ditolak, pun tidak pula dicukupkan sepadan pada pemberian-Mu, duhai Tuhan kami” (HR. al-Bukhârî dari Abû Umâmah r.a.). 

Keutamaan Berdoa Menurut Islam

ilustrasi berdoa

Photo :
  • Freepik

1. Ibadah

Sesuai dengan sabda yang diberikan oleh Rasulullah SAW bahwa, “Doa adalah ibadah”, kemudian dibacakan ayat yang berbunyi, “Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu”. (Ghafir : 60).

2. Bertawakal Kepada Allah

Keutamaan berdoa yang selanjutnya yakni adalah sebagai bukti bahwa kita bertawakal kepada Allah SWT. Dengan berdoa kepada Allah SWT maka kita telah menyerahkan segala apapun yang terjadi dalam kehidupan.

3. Memperlihatkan Kekuasaan Allah

Allah SWT berfirman, “Siapa yang memperkenankan [doa] orang yang mengalami kesulitan dan apabila ia berdoa kepada-Nya, dan yang menghilangkan kesusahan dan yang menjadikan kamu sebagai khalifah di bumi? Apakah di samping Allah SWT ada Tuhan (yang lain)?, amat sedikitlah kamu mengingat-Nya”. (QS. An Naml: 62).

4. Meningkatkan Ketakwaan

Berdoa sama saja seperti kita berinteraksi dengan Allah SWT SWT. Sehingga orang yang berdoa akan semakin dekat dengan Allah SWT. Dengan begitu keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT aka meningkat dan semakin dekat dengan Allah SWT. 

5. Agar Dijauhkan dari Bencana

“Dan aku akan berdoa kepada Tuhanku, mudah-mudahan aku tidak akan kecewa dengan berdoa kepada Tuhanku.” (Maryam : 48).

6. Agar Dijauhkan dari Kemurkaan Allah SWT

Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang tidak meminta pada Allah, maka Allah akan murka padanya.” (HR. Tirmidzi no. 3373).

7. Hati Menjadi Tenang

Allah SWT berfirman, “Yaitu orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” ( QS. Ar Ra’du : 28).

8. Agar Dijauhkan dari Mudarat

Rasulullah SAW juga bersabda: “sesungguhnya doa itu bermanfaat baik terhadap apa yang terjadi maupun belum terjadi, maka hendaklah kalian berdoa.” (HR. At-Tirmidzi V/552) no.3548.

9. Dapat Mengenal Allah SWT

Kita dapat mengenal Allah SWT dengan baik jika melakukan dan memohon doa kepada-Nya. Doa yang dipanjatkan adalah sebagai wujud keyakinan kita kepada Allah SWT bahwa Dialah Yang Maha Mencukupi, Maha Mengasihi dan Maha Mencukupi.

10. Menghilangkan Keputus Asaan

Allah SWT sejatinya akan mendengarkan segala keluh kesah umatnya yang tulus dalam sebuah doa. Yakinlah dengan iman yang kuat bahwa Allah SWT akan membantumu dan menghilangkan rasa keputusasaan itu.

 11. Sebagai Rasa Bersyukur

Jika kita berdoa berarti kita mensyukuri apa yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada kita. Saat kita mendapatkan rezeki yang melimpah dan kenikmatan maka bersyukur dan teruslah berdoa agar hal baik tersebut dapat selalu mendatangi kita. 

Itulah penjelasan mengenai bacaan doa berbuka puasa yang dilengkapi dengan bacaan latin beserta dengan artinya. Kamu bisa membaca doa buka puasa tersebut setelah membatalkan puasa. Pada tulisan kali ini juga dilengkapi dengan tata cara berbuka puasa yang sesuai dengan syariat bagi umat muslim yang juga disertai dengan keutamaan dari doa dalam Islam. Semoga tulisan tentang doa berbuka puasa dan pelengkap lainnya dapat bermanfaat bagi kamu yang membutuhkan dan membacanya.