Apa itu Teks Eksemplum? Ini Penjelasannya, Lengkap dengan Contoh

Teks eksemplum
Sumber :
  • pixabay

VIVA – Teks eksemplum merupakan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Teks eksemplum ini mungkin dipelajari bagi murid kelas 9 SMP sederajat. Lalu, apa itu teks eksemplum? Bagaimana cara membuat teks eksemplum? Simak penjelasannya di bawah ini.

Apa itu teks eksemplum?

Teks eksemplum merupakan teks yang menceritakan pengalaman masa lalu seorang tokoh yang tidak diinginkan atau tidak diduga. Ceritanya dimulai dengan pengenalan tokoh. Kemudian membahas peristiwa apa saja yang dilewati sang tokoh, lalu cerita akan diakhiri dengan interpretasi dari si tokoh itu sendiri.

Teks ini tergolong ke dalam karya sastra yang isinya menguraikan seputar pengalaman hidup seorang tokoh. Diawali dari kejadian yang dialami tokoh lalu dari peristiwa yang telah dilalui tersebut akan ada hikmah yang bisa diambil. Tujuan teks eksemplum ini yaitu untuk memberikan nasehat dan petunjuk kepada pembaca agar tidak melakukan kesalahan yang sama seperti tokoh di kemudian hari.

Struktur Teks Eksemplum

Dikutip dari pendidikanpedia.com, struktur teks eksemplum terdiri dari tiga bagian, yaitu abstrak, orientasi, dan insiden. Berikut penjelasan masing-masing strukturnya:

  1. Abstrak, adalah bagian utama dari kejadian sebagai pengantar yang memberi gambaran peristiwa yang akan dikisahkan. Struktur ini opsional, boleh dimasukkan atau tidak. Contoh: “Kemarin, aku bangun kesiangan.”
  2. Orientasi, merupakan kepingan awal dari teks eksemplum, isinya memperkenalkan tokoh yang sedang diceritakan. Contoh: “Aku merupakan siswa kelas X dari sekolah …”
  3. Insiden, adalah bagian yang menguraikan tentang beberapa kejadian yang dilalui sang tokoh. Di bagian inilah tokoh akan mendapatkan masalah atau persoalan. Insiden merupakan struktur inti dari sebuah teks eksemplum. Contoh: “Hari ini bukan hari keberuntunganku. Bu guru akan menghukumku karena aku lupa mengerjakan tugas.”
  4. Interpretasi, yaitu bagian yang menjabarkan hikmah, evaluasi, pesan moral, dan akibat yang muncul dari persoalan yang tokoh alami. Pada pemahamannya interpretasi ini hampir sama dengan koda yang terdapat pada struktur teks anekdot.
  5. Koda, yaitu bagian akhir yang berperan sebagai penutup. Bagian penutup ini juga bersifat opsional.

Ciri-Ciri Teks Eksemplum

Untuk membedakan teks eksemplum dengan jenis teks yang lain seperti teks eksposisi, kenali ciri-cirinya berikut ini:

  • Memakai bahasa naratif.
  • Berisi tentang sebuah peristiwa yang tak pernah terpikirkan oleh tokoh sebelumnya.
  • Sang tokoh mengalami perubahan sikap untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama dua kali.
  • Biasanya mengisahkan tentang pengalaman pribadi seseorang.
  • Memunculkan kejadian yang berurutan secara kronologis dan jelas.
  • Menceritakan peristiwa yang terkadang jarang terjadi di dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.
  • Mengandung nilai, hikmah, pesan moral, atau amanat yang disarankan untuk pembaca.
  • Peristiwa yang dialami tokoh menimbulkan penyesalan bagi dirinya sendiri.

Kaidah Kebahasaan Teks Eksemplum

Tak jauh beda dengan teks prosedur kompleks yang mana memakai banyak penggunaan konjungsi, teks eksemplum juga demikian. Berikut unsur-unsur kebahasan teks eksemplum.

  • Menggunakan kata kerja.
  • Menggunakan kata rujukan.
  • Menggunakan kata penghubung (konjungsi).
  • Menggunakan kalimat kompleks.

Karakteristik Teks Eksemplum

Terdapat beberapa hal yang menjadi karakteristik dari teks eksemplum, yakni:

  • Kejadian yang dikisahkan merupakan peristiwa yang hanya terjadi beberapa kali atau jarang dalam kehidupan sebenarnya.
  • Peristiwa atau kejadian yang dikisahkan adalah cerita yang tak diinginkan.
  • Peristiwa yang dikisahkan merupakan kejadian yang di mana pada bagian akhir sang tokoh akan mengalami penyesalan.
  • Pada sebuah bacaan memunculkan diri sang penulis dalam menginterpretasikan dan mencantumkan koda.
  • Peristiwa yang dikisahkan memiliki nilai yang dapat bisa diambil hikmahnya oleh pembaca maupun pendengar.

Jenis-Jenis Teks Eksemplum

Teks eksemplum dibagi menjadi 2 jenis, yakni teks eksemplum fiksi dan nonfiksi. Berikut penjelasannya.

  1. Teks Eksemplum Fiksi

Teks eksemplum fiksi adalah jenis teks eksemplum yang berdasarkan pada cerita fabel, cerita rakyat, atau legenda yang bersifat buatan, rekaan, rekayasa dan bisa saja sebenarnya belum terjadi. Namun, masyarakat masih banyak yang mempercayai akan kebenarannya.

  1. Teks Eksemplum Nonfiksi

Teks eksemplum nonfiksi yakni jenis teks eksemplum yang ceritanya berdasarkan pada kisah nyata dan pengalaman hidup bersumber baik dari penulis teksnya itu sendiri maupun orang lain.

Contoh Teks Eksemplum Beserta Strukturnya

Kecopetan di Kereta Api

Orientasi
Aku adalah seorang mahasiswa semester pertama di salah satu kampus di Jakarta Barat. Sebenarnya, ini bukan pertama kali aku ke Jakarta tapi menurutku ini wajah baru Jakarta yang lama tak ku kunjungi usai lulus SMP dulu. Kini, hidup di Jakarta adalah kenyataan. Bisa merasakan indahnya Gedung-gedung pencakar langit dengan lampu gemerlap yang menarik.

Transportasi yang aku gunakan adalah transportasi umum. Dengan menggunakan transportasi umum ini biaya lebih ngirit dan juga bisa jalan-jalan. Aku menggunakanan transportasi kereta api dan juga busway, yang biayanya sangat terjangkau sekali.

Insiden

Singkat cerita, saat itu aku bersama teman-temanku menuju kampus menggunakan kereta api, ada kejadian sial yang menimpaku. Ini adalah kejadian pertama yang aku alami saat di Jakarta. Kondisi saat itu sore hari, penumpang rel kereta api membludak hingga berdesak-desakan. Aku dan teman-temanku berpisah saking banyaknya penumpang hingga aku tak menyadarinya. Sebelum masuk ke gerbong kereta, aku sempat main HP. Saat kereta berhenti tepat di depanku aku langsung memasukkan hp k uke dalam jaket.

Tak ada rasa aneh dan curiga pada saat itu. Saat di dalam kereta aku merasa hp-ku hilang. Aku sadar tapi aku nggak berani ngomong bahwa ada yang nyopet. Aku juga nggak tahu kalau ternyata ada yang mengincar aku hingga hp-ku langsung hilang begitu saja saat aku masuk kereta. Posisinya sangat ramai dan padat. Sehingga aku tak berani untuk berkata apa-apa. Mungkin saja saat itu aku menyadari ada yang nyopet hp aku, aku langsung teriak ada copet mungkin maling itu bakalan ke tangkep.

Dan hp itu adalah hp baru yang baru aku beli belum ada satu minggu. Dan itu membuatku sangat terpukul karena uang aku sudah habis buat beli hp baru dengan bayaran cash. Setelah sampai stasiun terakhir aku pun hanya bisa pasrah dan memakluminya. Kesalahan ada di aku dan aku nggak berani speak up.

Interpretasi

Teman-temanku kebingungan dengan tingkah-ku yang panik. Karena mereka tahu sebelum masuk kereta aku masih memegang hp aku. Setelah kejadian itu aku tak ingin mengulanginya lagi. Tak ingin fokus dengan hp, lebih berhati-hati di tempat umum, dan berani speak-up jika ada kesalahan. Ada hikmah dibalik semua ini. Kecerobohan menggunakan hp di tempat umum adalah hal yang tidak perlu ditiru. Berhati-hati di sekitar kita itu penting, karena kita tidak tahu siapa yang mengincar kita. Waspada setiap saat adalah hal yang perlu dan jangan focus dengan gadget. Akibatnya, Ketika orang lengah kita akan jadi mangsanya.

Itulah pengertian teks eksemplum, ciri-ciri, struktur penulisan, hingga contoh teks eksemplum. Semoga artikel ini bermanfaat.