SMA Islam Terpadu Mutiara, Duri Kunjungi UNAND

Kunjungan Unand.
Sumber :
  • unand.ac.id

VIVA – Sebanyak 50 rombongan dari kelas XII beserta guru pendamping dan Kepala SMA Islam Terpadu Mutiara, Duri, Riau disambut baik oleh Staf Ahli bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Andalas Dr. Apt. Sofyan.,M.Farm, Koordinator Bidang Akademik dan Evaluasi Joni Syahril, SH, MM, Sub. Koordinator Humas dan Protokol, Ilfatrisia, S. Kom, MM beserta staf bidang akademik. 

Kepala SMA Islam Terpadu Mutiara, Duri, Riau Dra. Gusti Eliza mengatakan kunjungan ini untuk menjalin silaturahmi dengan Univeristas Andalas sekaligus untuk menggali informasi terkait Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Andalas Tahun 2022.

”Tujuan kami ke Universitas Andalas adalah untuk menjalin silaturahim dan ingin mendapatkan informasi terkait penerimaan mahasiswa baru tahun 2022.” Ujar kepala SMA Islam Terpadu Mutiara, Duri pada konferensi persnya.

Ia juga mengatakan sekitar dua tahun belakangan ini belum ada siswanya yang masuk ke Universitas Andalas sehingga dengan kunjungan ini juga dapat membangkitkan semangat anak-anak untuk berusaha maksimal mempersiapkan diri untuk masuk ke Universitas Andalas.

Selain itu, Staf Ahli bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Andalas Dr. Apt. Sofyan.,M.Farm juga memberikan semangat kepada siswa-siswi SMA Islam Terpadu Mutiara, Duri.

”Silahkan digali sebanyak-banyaknya informasi terkait penerimaan mahasiswa baru tahun ini, karena banyak jalur untuk bisa masuk Universitas Andalas seperti SNMPTN, SBMPTN  dan Jalur Mandiri melalui Seleksi Masuk UNAND (SIMA UNAND),” tuturnya dilansir VIVA dari laman unand.ac.id.

Dr. Apt. Sofyan.,M.Farm mengatakan bahwa UNAND setelah PTNBH akan menerima minimum 20% di jalur SNMPTN, minimum 40 % SBMPTN dan 30 % untuk Jalur Mandiri (SIMA UNAND). 

Pada SIMA UNAND terdiri dari lima jalur yaitu berdasarkan kemampuan akademik (SIMA AKADEMIK), berdasarkan prestasi unggul (SIMA PRESTASI), untuk disabilitas (SIMA DISABILITAS), berdasarkan kerjasama (SIMA KERJASAMA)  dan mahasiswa internasional (SIMA INTERNASIONAL)

Ia mengingatkan bahwa yang terpenting adalah untuk mengingat jadwal-jadwal penting untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi negeri. (Unand)