Ajang Edukasi Anak Muda, IDT Bidik Peluang Baru Era Digital

Peresmian Gerakan Indonesia Digital Tribe (IDT)
Sumber :
  • ist

VIVA – Program edukasi movement talenta digital bertajuk Indonesia Digital Tribe (IDT) terus bergulir membidik sasaran akan terbentuknya deretan anak-anak muda Tanah Air terbaik yang siap menghadapi era ekonomi digital di masa depan.

Dalam program IDT tersebut, nantinya para peserta akan dilatih serta berkesempatan untuk mendapatkan berbagai pengalaman dan pengetahuan baru berbasis digital dalam mendalami 8 kategori bidang antara lain Pendidikan, Perikanan, Kesehatan, Ecommerce, Agriculture, Fintech, Logistik dan Socialpreneur.

Berbagai solusi diharapkan dapat hadir melalui usaha rintisan berbasis teknologi yang diusung oleh anak-anak muda. Untuk mendorong terjadinya solusi berbasis teknologi di sektor-sektor alternatif tersebut.

“Selain e-commerce, yang memang diminati banyak audiens, kami juga menargetkan sektor Pendidikan, Perikanan, Kesehatan, Agriculture, Fintech, Logistik dan Socialpreneur untuk dapat dikembangkan secara kolaboratif,” ungkap Pendiri Narasi yang merupakan Head Mentor IDT, Najwa Shihab.

Seluruh sektor dalam IDT dimaksudkan membangun sebuah ekosistem yang solid. Aspek perikanan dan agrikultur misalnya, merupakan contoh sektor utama dalam laju perekonomian yang dapat diperdagangkan di e-commerce.

Sebagai pendukung, skema logistik yang jelas, serta alternatif pendanaan dari fintech yang inklusif bisa menunjang.

Keterlibatan para socialpreneur pun diharapkan setidaknya mampu menyumbang perspektif terhadap upaya yang lebih luas dalam mengentaskan berbagai permasalahan sosial hari ini.

“IDT dikemas sedemikian rupa, guna memastikan pengetahuan di bidang kewirausahaan, teknologi, dan kreatif tidak berjalan sendiri-sendiri. Seluruh sektor dipertemukan secara berimbang dan saling menggenapi," ujar Najwa.

Registrasi IDT telah dibuka sejak tanggal 8 Desember 2021 hingga 19 Januari 2022 di www.indonesiadigitaltribe.id.

IDT menargetkan sekitar 10 ribu talenta muda digital berbakat Indonesia dan 200 prototypes. Pemenang berkesempatan mendapatkan hadiah 300 juta untuk 3 prototipe terbaik dan kesempatan berkarir di BUMN.