Menambang Kripto Tetap Jadi Tren

Perangkat keras menambang kripto (crypto mining).
Sumber :
  • VIVA/Muhammad Naufal

VIVA Tekno – Aktivitas menambang kripto masih menjadi tren. Alih-alih berinvestasi, tidak sedikit pula orang memilih langsung untuk menambang kripto secara mandiri di rumah.

Hal ini dikonfirmasi oleh Product Development Manager PT Asia Global Suksesindo (AGS), Eknamara Dzuhry. "Cryptocurrency mining emang lagi jadi tren banget," kata dia kepada VIVA Tekno.

Bagi orang-orang yang tertarik untuk melakukan aktivitas menambang kripto ini setidaknya membutuhkan program dan juga komponen-komponen perangkat keras atau hardware.

"Pertama, kita harus punya akun program untuk jalankan aplikasi. Kedua, butuh juga komponen yang membantu kita untuk menambang. Mulai dari motherboard, prosesor, power supply, graphic card, memory, dan storage (SSD)," ungkap Eknamara.

Nantinya, kata dia, keseluruhan komponen ini akan disatukan untuk kemudian menjadi satu kesatuan alat yang disebut dengan mining rig. Barulah setelah itu orang-orang dapat melakukan aktivitasnya dalam menambang kripto.
Terkait dengan modal yang dibutuhkan bagi orang yang hendak memulai aktivitas menambang kripto setidaknya dibutuhkan modal sebesar Rp38 juta. "Kira-kira butuh modal minimal Rp38 juta. Dari situ orang baru bisa mulai aktivitas crypto mining," jelasnya.

Ia pun tidak menyarankan untuk melakukan aktivitas ini dengan menggunakan laptop, melainkan dengan CPU. "Kurang lazim pakai laptop, lebih baik pakai CPU (desktop) untuk dapat performance dan durability yang lebih kuat," papar Eknamara.

Sebagai informasi, PT AGS merupakan perusahaan teknologi yang berfokus pada komponen-komponen komputer. Salah satunya adalah komponen yang dikhususkan untuk menambang kripto yang diberi nama dengan produk Miner Pro.