Walt Disney Suntik Dana ke Pengembang Virtual Reality
Rabu, 23 September 2015 - 11:55 WIB
Sumber :
- The Guardian
VIVA.co.id - Sebuah perusahaan pencipta kamera dan software untuk teknologi virtual reality kebanjiran pendanaan. Ini merupakan bukti jika realitas virtual akan hampir terwujud tidak lama lagi.
Perusahaan yang memungkinkan pembuatan film dengan angle video 360 derajat itu bernama Jaunt. Jaunt telah menerima suntikan dana sebesar US$65 juta dalam pendanaan seri C.
Investasi itu diserahkan salah satunya oleh produsen film Walt Disney. Disney tidak sendirian menyuntikkan dana itu, melainkan bersama Evolution Media Partners, sebuah perusahaan patungan antara Evolution Media Capital, TPG Growth dan Participan Media. Ada juga sebuah perusahaan berbasis di China, China Media Capital.
Baca Juga :
Perusahaan yang memungkinkan pembuatan film dengan angle video 360 derajat itu bernama Jaunt. Jaunt telah menerima suntikan dana sebesar US$65 juta dalam pendanaan seri C.
Investasi itu diserahkan salah satunya oleh produsen film Walt Disney. Disney tidak sendirian menyuntikkan dana itu, melainkan bersama Evolution Media Partners, sebuah perusahaan patungan antara Evolution Media Capital, TPG Growth dan Participan Media. Ada juga sebuah perusahaan berbasis di China, China Media Capital.
Dengan pendanaan baru ini, total suntikan yang sudah didapat di mencapai US$100 juta sejak perusahaan didirikan dua tahun lalu.
"Pendanaan ini akan kami gunakan untuk meningkatkan produksi, baik untuk hardware kamera maupun perangkat software," ujar CEO dan pendiri Jaunt, Jens Christensen, dalam keterangannya, dilansir melalui
IT Portal
, Rabu, 23 September 2015.
Dikatakan Christensen, suntikan dana ini secara tidak langsung akan mengukuhkan komitmen dan dedikasi kami untuk virtual reality di industri sinema, baik untuk produksi film, penikmat maupun penonton.
"Dengan dukungan perusahaan kelas dunia, kami akan mengeksplor hal-hal baru, membangun posisi kepemimpinan kami dalam menghantarkan pengalaman VR dengan perangkat, teknologi, dan tim kreatif terbaik," papar Christensen.
Perusahaan-perusahaan penyuntik dana ini mengatakan bahwa mereka tertarik dengan perkembangan teknologi virtual reality. Pasalnya, teknologi ini akan berdampak besar pada industri sinema, baik film, televisi, games, olahraga, mobile, dan konten hiburan lainnya.
"Jaunt akan menjadi batu loncatan yang sangat krusial bagi perusahaan kami untuk merevolusi teknologi hiburan dunia," ujar Chairman of China Media Capital, Ruigang Li.