Startup 'Insurtech' asal Thailand Tawarkan Inovasi Baru
- Stanford Graduate School of Business - Stanford University
VIVA – Asuransi telah membuat kita selangkah lebih siap menghadapi kejadian buruk yang tidak terduga di kemudian hari. Di Indonesia, biaya pengobatan di luar asuransi persentasenya mencapai lebih dari 30 persen.
Sebagai perbandingan, Thailand yang juga menjalankan sistem perawatan universal health coverage (UHC) atau disebut cakupan universal, justru memiliki angka yang lebih kecil, yaitu 12 persen.
"Cakupan asuransi di Indonesia hanya mencapai 2 persen. Sementara Thailand 6 persen, Malaysia 5 persen, dan Filipina 3 persen," kata CEO of Roojai Indonesia Mathieu Guiraud di Jakarta, Kamis, 16 Juni 2022.
Penyakit kritis merupakan kondisi serius yang membutuhkan biaya besar, sehingga nasabah seringkali mengeluarkan biaya sendiri. Hal ini menyebabkan penurunan kemampuan pengidapnya dalam bekerja secara profesional.
Roojai, startup insurance technology atau insurtech asal Thailand, baru saja mengumumkan produk terbarunya, Asuransi Penyakit Kritis, yang bisa dibeli dan dikonsumsi secara online.
"Kami percaya bahwa produk terbaru ini dapat menjadi langkah awal untuk memberikan perlindungan dari skenario yang tidak diinginkan," ungkapnya.
Pelanggan dapat memilih paket asuransi untuk penyakit kritis serta menambahkan perlindungan tambahan sesuai dengan anggaran yang dimiliki untuk memenuhi kebutuhan biaya medis serta gaya hidup.
Platform ini menawarkan modular cover yang mudah dipahami, di mana nasabah akan diberi santunan tunai yang dapat digunakan sesuai kebutuhan, seperti membayar tagihan medis atau menggantikan pemasukan yang hilang selama masa pemulihan.
"Kami ingin mendampingi masyarakat Indonesia selangkah demi selangkah menuju situasi keuangan yang lebih aman," tuturnya. Nasabah diberi kemudahan dalam mengelola polis selama 24/7 secara online di platform Roojai.
Saat ini, faslitas yang tersedia adalah kemudahan dalam mengakses detail polis, mencari rumah sakit rekanan, kartu untuk klaim asuransi secara cashless serta akan dikembangkannya fasilitas klaim asuransi secara online.
Harga yang ditawarkan Asuransi Critical Illness sangat kompetitif. Mulai dari Rp4.500 per bulan untuk asuransi penyakit jantung bagi wanita berusia 30 tahun.
Lewat internet nasabah juga bisa memilih salah satu atau semua penyakit yang ditanggung seperti kanker, penyakit jantung, penyakit saraf, kegagalan ginjal, penyakit akibat nyamuk dan lain sebagainya. "Kami berkomitmen memberikan layanan terjangkau," jelas Guiraud.
Dengan adanya sistem penawaran secara online, nasabah tidak perlu memberikan detail pribadi sehingga pengguna dapat bebas memilih pertanggungan. Roojai juga diketahui menyediakan akses di hampir 2.000 rumah sakit rekanan di seluruh Indonesia.
"Kami didukung oleh sistem Teknologi dan Informasi (TI) internal yang kuat guna memberikan jenis asuransi yang berbeda. Hal ini akan memberikan inovasi baru bagi para pengguna asuransi," tutur Guiraud.