Canggihnya Bank Digital, Semuanya Lewat Online
- Pixabay
VIVA – Adanya pandemi membuat banyak orang harus mengubah kebiasaan mereka, termasuk dalam bertransaksi. Kini, semuanya bisa dilakukan secara online.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama Bank Neo Commerce, Tjandra Gunawan. Ia mengatakan, bahwa teknologi yang sedang dikembangkan oleh pihaknya akan membuat semua kebutuhan bisa dilakukan dengan memanfaatkan jaringan internet.
“Aplikasi yang semoga akhir bulan ini selesai dikembangkan, sudah memanfaatkan semua fitur digital, termasuk biometrik. Jadi, tidak ada lagi telepon ke layanan pelanggan,” ujarnya saat konferensi pers virtual, Senin 8 Maret 2021.
Gunawan mengaku, layanan berbasis digital seperti internet dan mobile banking semakin sering digunakan oleh para nasabah, untuk bertransaksi di dunia maya. Mereka juga mulai merasa nyaman dan aman, memakai sistem tersebut.
Terkait keamanan, ia memastikan bahwa teknologi justru bisa mengurangi tindak kejahatan yang selama ini menyasar nasabah. BNC juga melakukan kerja sama dengan berbagai perusahaan digital untuk mengamankan data, di antaranya Huawei, Sunline dan Tencent Cloud.
Tingginya minat masyarakat terhadap produk digital, juga berdampak positif bagi anak perusahaan Akulaku yang berencana menyasar nasabah dari kaum milenial tersebut.
“Dengan proyeksi populasi produktif usia 21 hingga 36 tahun berjumlah sekitar 63,5 juta orang di tahun 2020, hal ini menjadikan milenial sebagai mesin pertumbuhan yang signifikan untuk perekonomian Indonesia,” ungkapnya.
Untuk memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan terkait modal inti minimum Rp2 triliun, Gunawan mengaku perlu menambah modal, agar bisnis bisa lebih berkembang.
“Akan melakukan Penawaran Umum Terbatas ke-4 sebanyak 832 juta lembar saham pada kuartal I tahun ini. Prosesnya saat ini sedang berjalan,” jelasnya.