Bersih-bersih Rumah ala Milenial, hanya Tekan 1 Tombol di Aplikasi

Ilustrasi membersihkan rumah.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Kemajuan teknologi banyak memberikan kemudahan penggunanya. Hal inilah yang menginspirasi PT Tukang Bersih Indonesia, melalui tukangbersih.com, meluncurkan aplikasi Housekeeping untuk terus berinovasi memberikan kemudahan layanan untuk meningkatkan kepuasan konsumen.

Menurut Managing Director PT Tukang Bersih Indonesia, Hendrik Yong, Housekeeping adalah aplikasi pertama dan satu-satunya yang dibuat untuk kebutuhan housekeeper / cleaner di Indonesia.

"Dengan aplikasi ini setiap permintaan atau order yang dikerjakan oleh housekeeper dapat dimonitor, baik layanan maupun kualitasnya oleh supervisor. Jadi, setiap langkah yang sudah distandarkan oleh kami tetap terjaga," kata Hendrik di Jakarta, Senin, 20 Agustus 2018.

Ia juga memastikan bahwa penggunaan aplikasi ini relatif simpel untuk order. Hanya dengan mengunduh aplikasi tukangbersih.com di Playstore, kemudian log-in dengan registrasi, lalu pilih layanan yang dibutuhkan, terus pilih jumlah ruang yang akan dibersihkan.

Jasa yang ditawarkan tukangbersih.com adalah daily cleaning, seperti single order dan member, melalui aplikasi, dan general cleaning. Untuk harga, Marketing and Communications Director PT Tukang Bersih Indonesia, Sabina Ranti, menyebut Rp65 ribu per jam jika order melalui aplikasi.

Adapun saat promo, pada 20 Agustus hingga 20 September 2018, harganya hanya Rp50 ribu per jam. Khusus rumah / apartemen ukuran kecil seperti dua kamar tidur, satu kamar mandi serta satu dining room, sekitar dua jam harganya cukup Rp100 ribu. "Ini masa promo," jelas Hendrik.

Dari sisi pelanggan, ia mengaku bahwa saat ini jumlahnya mencapai 2.000 orang yang sudah menikmati layanan tukangbersih.com. Umumnya, kata Hendrik, mayoritas pelanggannya berasal dari generasi milenial yang merupakan target pasar yang dibidik mereka.

"Sebagian besar telah menjadi pelanggan setia sejak tahun 2014," tuturnya.

Bukan itu saja, ia mengaku pelanggan juga dimanjakan dengan fitur member, di mana pelanggan akan mendapat harga khusus dan layanan prioritas dalam memilih housekeeper favoritnya.

Melalui sistem komunikasi dan monitoring yang baik untuk benefit kedua belah pihak, maka layanan housekeeping atau kebersihan dengan standar hotel ini akan memberikan hasil yang maksimal.

"Peran teknologi di sini sangat besar. Kami pun melakukan investasi yang cukup besar di bidang IT untuk men-support bisnis ini," kata Hendrik, yang enggan menyebut nilai investasinya.

Saat ini, tukangbersih.com baru melayani area Jabodetabek seperti Manggarai, Pos Pengumben, Condet dan Bumi Serpong Damai. Tahun ini rencananya akan mengembangkan cabang di beberapa kota besar di Jawa Tengah, serta launching aplikasi tukangbersih.com di Denpasar, Bali, pada akhir 2018. (ase)