Analis: iPhone 7 Bakal Mengecewakan

Iphone, salah satu produk Apple.
Sumber :
  • REUTERS/Beck Diefenbac

VIVA.co.id - Apple segera merilis iPhone terbarunya, iPhone 7. Biasanya Apple akan mengenalkan iPhone terbaru pada September.

Jelang rilis iPhone terbaru itu, banyak rumor spesifikasi yang telah diungkapkan beberapa laporan. Terbaru, analis menduga iPhone 7 tidak akan mengejutkan pencinta Apple, malah analis menyebutkan iPhone terbaru itu bakal 'mengecewakan'.

Dikutip dari Phone Arena, Kamis 11 Agustus 2016, Direktur Penjualan Stuart Frankel, Steve Grasso mengatakan, Apple akan terus di bawah performa. Pernyataan itu dilandasi dengan kinerja penjualan iPhone yang dalam beberapa kuartal terakhir melemah.

Meskipun saham Apple telah naik setelah perusahaan besutan Steve Jobs itu mengumumkan, hasil laporan fiskal kuartal ketiga, tapi Grasso mengatakan pecinta Apple yang mendambakan iPhone 7 bakal hanya mendapatkan 'kekecewaan'. Sedangkan perfoma iPhone dalam beberapa kuartal tahun lalu sampai sekarang menunjukkan kinerja buruk.

Berdasarkan laporan dari trafik web dari kalender kuartal kedua 2015 sampai kalender kuartal kedua 2016, Apple kehilangan pangsa trafik web di 18 dari 20 negara. Pangsa trafik web di AS jatuh 4 persen, sementara di Jerman menurun sampai 6 persen. Tak jauh berbeda, pangsa trafik web Apple di Inggris juga anjlok sampai 10 persen.

Sebaliknya saat, Apple sedang menurun, kinerja pangsa trafik web Samsung malah tumbuh di 18 dari 20 negara, dalam empat kuartal sampai kuartal kedua 2016. Pangsa trafik web Samsung meningkat 10 persen di Prancis, Afrika Selatan, Kanada, Inggris dan Australia.

Sementara Samsung kehilangan trafik web di Arab Saudi, yang mana di negara ini Apple menunjukkan kenaikan pangsa trafiknya.

Laporan tersebut juga menunjukkan iPhone SE 'menolong' popularitas Apple di Kanada, Prancis, Jepang, Inggris dan Amerika Serikat. Di empat negara tersebut, ponsel 4 inchi itu punya pangsa trafik web 20 persen dan lebih tinggi.