Advan Janjikan 'Otak' Intel di Tablet PC
- Advan
VIVA.co.id - Berdasarkan International Data Corporation (IDC) pada kuartal tiga 2014, penjualan tablet secara global hanya 7,2 persen. Sementara itu, menurut GFK, di periode yang sama, penggunaan tablet PC khusus lokal berkisar di angka 4,2 juta unit atau 1,6 persen dari total populasi penduduk Indonesia.
Sementara itu, pada 2015, pasar tablet PC secara global mulai tumbuh, meski tak signifikan. Kuartal pertama 2015 naik 2,1 persen dari 229,7 juta unit pada 2014 menjadi 234,5 juta unit di awal 2015.
Pertumbuhan pasar tablet ini diperkirakan karena penguatan ekonomi masyarakat menengah, berikut perkembangan tren teknologi tablet, dan perluasan jaringan internet di berbagai wilayah.
Ini menunjukkan pertumbuhan tablet PC belum begitu menggembirakan di ranah lokal, meski pertumbuhan terjadi di wilayah global. Produk lokal Advan pun merasa perlu untuk meningkatkan gairah penjualan tablet PC di Indonesia.
Advan melakukan gebrakan dengan menggandeng Intel. Prosesor itu akan tersemat menjadi "otak" dari semua komputer tablet milik Advan. Kerja sama keduanya ini untuk merangsang pasar tablet yang mulai semakin lesu.
"Ini akan menjadi tenaga baru bagi Advan, terutama dalam memperkuat pasar tablet lokal yang bergairah sedikit," ujar Marketing Director Advan, Tjandra Lianto dalam keterangannya, Kamis, 2 Juli 2015.
Tjandra menjelaskan, keberadaan prosesor Intel sebagai "otak" pada tablet PC akan mempermudah masyarakat dalam memaksimalkan fungsi perangkatnya ini untuk berbagai kebutuhan, salah satunya dalam mendorong pengembangan bisnis masyarakat di bidang start up.
"Hal ini bisa menjadi angin segar bagi masyarakat yang jenuh dengan keterbatasan teknologi tablet PC saat ini," tutur Tjandra.
Disebutkannya, rangkaian produk Advan Vandroid Series akan menjadi salah satu perangkat yang akan "diotaki" oleh Intel dengan prosesor mobile terbarunya, Intel Atom X3.
Diketahui, Advan dan Intel telah menjalin "kasih" sejak 2014. Kedua perusahaan ini mengaku bekerja sama dalam jangka panjang, karena didasari visi yang serupa, yakni menciptakan produk berkualitas tinggi dan ramah bagi kantong konsumen yang ingin memiliki perangkat canggih. (art)