7 Cara Mengatasi Laptop Lemot, Mudah dan Bisa Dilakukan Sendiri

VIVA – Cara mengatasi laptop lemot ternyata bisa dilakukan sendiri tanpa perlu pergi ke service atau toko reparasi laptop. Menangani masalah pada laptop sebenarnya mudah untuk dilakukan, tanpa perlu mengeluarkan biaya mahal.

Semua bisa diatasi di rumah, asalkan kita tahu penyebab dari menurunnya kinerja pada laptop. Salah satu masalah yang sering kita temukan ketika menggunakan laptop yaitu lemot atau kinerjanya jadi menurun tidak seperti biasanya.

Kasus seperti ini biasanya kita dapati, ketika laptop yang kita gunakan sudah jadul atau memiliki kapasitas hard disk yang terlalu penuh, sehingga membuat kinerja pada laptop jadi berat. Ketika mendapati laptop lemot dan sulit untuk dijalankan, tak dipungkiri sering membuat kesal dan jengkel. Terlebih, jika banyak pekerjaan yang jadi terganggu.

Di mana ketika mendapati laptop, segala proses loading jadi menurun serta untuk membuka aplikasi pun jadi tidak secepat sebelumnya. Seperti produk elektronik lainnya, laptop juga bisa mengalami penurunan performa. Dan ini wajar terjadi jika laptop sudah semakin lama digunakan.

Oleh karena itu, cara mengatasi laptop lemot bisa dilakukan dengan berbagai cara.  Tak perlu buru-buru pergi ke toko service laptop atau membeli laptop baru, cukup mengikuti cara berikut ini semua masalah yang terjadi pada laptop Anda bisa diatasi dengan cepat dan praktis. 

Mungkin dengan mengetahui cara mengatasi laptop lemot berikut ini, Anda bisa mempraktikannya sendiri di rumah.

Penyebab Laptop Lemot

Sebelum beralih ke cara mengatasi laptop lemot, ada baiknya kita tahu lebih dulu pemicu yang menyebabkan laptop jadi lemot atau  performanya jadi menurun. Berbagai hal bisa menjadi penyebab awal laptop jadi lemot dan lambat untuk dijalankan. Dan berikut sederet penyebab laptop lemot yang perlu Anda ketahui.

1. Kapasitas Hard Disk Penuh

Salah satu penyebab yang membuat performa kerja laptop menurun atau lemot yaitu hard disk sudah memiliki kapasitas yang penuh atau melebihi kapasitas.

Memiliki data yang berlebihan pada laptop, menjadi salah satu penyebab utama laptop lemot atau menurunnya kinerja pada laptop. Jika mendapati laptop lemot, coba lebih dulu cek kapasitas hard disk pada laptop Anda.

Untuk mengatasinya, kamu bisa melakukan defragmentasi pada hard disk seminggu sekali atau dua minggu sekali. Caranya sangat mudah, cukup ketik Disk Defragmenter pada start Menu, kemudian kamu bisa melakukannya secara terjadwal.

2. Ukuran RAM Terlalu Kecil

Setiap laptop tentu memiliki kapasitas RAMnya masing-masing. Penyebab kedua laptop lemot yaitu kapasitas RAM sudah melebihi kapasitas.

3. Browser Terlalu Berat

Faktor browser juga bisa menjadi salah satu penyebab performa kinerja laptop jadi menurun. Biasanya kita mendapati masalah tersebut ketika membuka browser dengan banyak tab untuk mengakses beberapa situs sekaligus. Nyatanya, hal ini bisa memberikan beban untuk RAM laptop yang Anda gunakan.

4. Laptop Jadul

Laptop jadul atau sudah lama terpakai juga memberikan dampak pada performa kinerja laptop menurun atau lemot. Tak dipungkiri menggunakan laptop jadul atau yang sudah lama kerap membuat kinerja laptop jadi menurun.

5. Terjangkit Infeksi Malware

Jika kamu sudah melakukan berbagai cara, namun laptop tak kunjung membaik mungkin laptop Anda telah diserang infeksi Malware. Terjangkit infeksi Malware jadi salah satu penyebab yang bisa memengaruhi laptop Anda jadi lemot. Oleh karena itu, coba gunakan beberapa anti virus yang terbaik guna untuk menangkal kasus satu ini.

Itulah tadi sedikit dari beberapa penyebab yang bisa membuat laptop Anda jadi lemot atau berkurangnya performa kinerja. Dan berikut ini terdapat beberapa cara mengatasi laptop yang bisa Anda praktikkan sendiri di rumah.

Cara Mengatasi Laptop Lemot

1. Instal Anti Virus

Cara mengatasi laptop lemot yang pertama adalah dengan menggunakan salah satu antivirus yang ada di laptop Anda.Virus yang ada pada laptop bisa datang dari mana saja, mulai dari flashdisk atau ketika Anda mendownload dari internet yang tidak jelas sumbernya.

Hati-hati, jika virus sudah banyak menyebar, biasanya sering membuat laptop jadi lemot. Oleh karena itu, cara mengatasi laptop lemot bisa Anda lakukan dengan menginstall Antivirus dan lakukan scanning untuk menemukan keberadaan virus.

Dan berikut beberapa Antivirus yang bisa Anda install di laptop Anda. Mulai dari Kaspersky, Norton, Avira, MalwareBytes, McAfee dan lainnya.

2. Cek Recycle Bin Laptop

Cara mengatasi laptop lemot selanjutnya dengan mengecek recycle bin pada laptop Anda. Biasanya file yang sudah dihapus akan masuk ke dalam recycle bin dan tentu saja ini bisa menurunkan kinerja pada laptop Anda.

3. Bersihkan Dekstop

Membersihkan desktop bisa menjadi salah satu cara mengatasi laptop lemot. Banyak aplikasi yang diletakkan di dekstop ternyata bisa menjadi penyebab laptop lemot dan sulit merespon permintaan dari user.

Perhatikan, jangan terlalu banyak aplikasi yang dijalankan, karena ini nyatanya dapat menyebabkan laptop lemot. Hal tersebut lantaran, aplikasi tersebut bisa menjadi working in background yang diam-diam menghabisi kapasitas RAM laptop Anda.

4. Instal Pembaharuan Terbaru

Cara mengatasi laptop lemot selanjutnya bisa dengan menginstal ulang pembaruan terbaru. Cobalah untuk selalu memakai Microsoft Windows resmi dan mengunduh pembaruan terkini, hal ini bisa Anda lakukan dengan cara otomatis.

5.Reboot Laptop

Lakukan reboot pada laptop bisa menjadi cara mengatasi laptop lemot berikutnya. Jika langkah-langkah sebelumnya juga tidak bisa membantu, kamu mungkin harus melakukan reboot ulang laptop Anda. 

Caranya cukup mudah, hanya tekan dan tahan tombol power sampai laptop mati. Setelah laptop dalam keadaan mati, tunggulah beberapa detik baru kemudian hidupkan lagi dan biarkan laptop menyala seperti biasa.

6. Lakukan Perawatan Hardware

Cara mengatasi laptop lemot satu ini paling sering dilupakan oleh pengguna laptop.  Selain membersihkan sampah pada laptop, ternyata kamu juga perlu melakukan cara perawatan hardware minimal satu tahun sekali.

Untuk membersihkan laptop agar tidak lemot bisa dimulai dari kipas, motherboard hingga digantinya thermal paste pada bagian prosesor laptop.

7. Upgrade Kapasitas RAM

Nah ini dia salah satu cara mengatasi laptop lemot paling perlu diperhatikan. Penambahan atau upgrade kapasitas RAM sangat perlu dilakukan oleh pemilik laptop.  Dimana laptop lemot bisa terjadi lantaran, memori laptop melebihi kapasitas sehingga membuat kinerja jadi terlalu berat saat digunakan.

Umumnya, laptop hanya membekali  kapasitas RAM berkisar antara 2-4GB.  Padahal untuk menjalankan software saat ini membutuhkan laptop RAM 8GB.  Untuk itu, kamu bisa menambahkan RAM pada slot yang tersedia.  Harga harddisk memang terbilang mahal, jika ingin yang lebih terjangkau Anda bisa memilih SSD sebagai alternatif.