Ada Kabar Kurang Sedap dari Google

Google Meet
Sumber :
  • Silicon Canals

VIVA – Raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) Google baru saja mengumumkan jika layanan konferensi video-nya, Google Meet, dibatasi untuk pengguna gratis maksimal hanya selama 1 jam saja per hari. Sebelumnya pengguna bisa memanfaatkan fitur ini untuk melakukan pertemuan online selama 24 jam.

Kebijakan ini seharusnya berlaku sejak peluncuran pada April hingga 30 September 2020. Akan tetapi, Google memutuskan untuk memperpanjang tenggat waktu sebanyak dua kali. Rencana monetisasi Google Meet tercantum di dalam dua dokumen pendukung.

Penyelenggara rapat online bisa menentukan batas waktu panggilan video. Pengguna gratis juga dapat melakukan obrolan video personal selama 24 jam dan panggilan grup dibatasi hingga 100 peserta dalam durasi 60 menit alias 1 jam.

Lalu, pada menit 55 pengguna akan menerima pesan peringatan untuk memperpanjang waktu panggilan. Penawaran akun berbayar Google, seperti Google Workspace, memiliki banyak tingkatan. Tingkat terendah Google Workspace dibanderol US$6 atau Rp86 ribu per pengguna.

Kemudian, tingkat Business Starter US$12 atau Rp173 ribu per pengguna yang bisa dipakai hingga 150 peserta dan mendapat tambahan fitur seperti pembatalan bising, pengangkatan tangan, ruang kerja kelompok, dan rekaman rapat.

Untuk tingkat Business Plus biaya berlangganannya mencapai US$18 atau Rp260 ribu dan akan mendapat tambahkan fitur pelacakan kehadiran serta bisa diikuti oleh 250 peserta, menurut situs Ars Technica, Rabu, 14 Juli 2021.

Tingkat gratis Google Meet memiliki durasi waktu lebih panjang dibandingkan pengguna gratis Zoom, yang mana membatasi hanya 100 peserta dalam waktu 40 menit. Sementara Microsoft Teams menetapkan batas 100 orang untuk pengguna gratis dalam kurun waktu 60 menit.

Adapun pengguna bisnis mungkin akan baik-baik saja dengan batas 60 menit, tapi tidak dengan durasi 40 menit. Google Meet adalah pengganti dari Google Hangouts, solusi panggilan video gratis yang mendukung 25 orang tanpa batas waktu.