Ponsel Lipat Huawei Mate X Resmi Dipamerkan, Berapa Harganya

VIVA – Huawei memamerkan perangkat ponsel lipatnya, Mate X dalam gelaran Mobile World Congress atau MWC di Barcelona, Spanyol pada 25-28 Februari 2019.

Smartphone premium berlayar OLED ini bila dibuka berbentuk tablet dengan bentang layar 8 inchi. Sedangkan, jika dalam keadaan terlipat ukurannya menjadi 6,6 inchi.

Dikutip dari situs Metro, Senin, 25 Februari 2019, Huawei Mate X dijanjikan akan dijual secara global pada pertengahan 2019 dengan banderol 2.299 euro atau sekitar Rp36 juta.

Huawei Mate X memiliki RAM 8GB dan ROM 512GB. Kemudian, lipatannya menggunakan desain engsel sayap elang, yang mana sedikit tersembunyi, bukan seperti seolah-olah membuka dan menutup buku.

Pada satu sisinya, layar didesain melengkung namun dalam keadaan tertutup tampilannya akan kembali normal. Sisi lengkung akan menjadi pegangan saat perangkat berada dalam mode tablet.

Karena ponsel didesain terlipat ke belakang, Huawei juga menanamkan layar ketiga dengan ukuran 6,38 inchi.

Dalam mode portrait layar tersebut akan berfungsi untuk menampilkan apa yang telah kamera kerjakan. Apabila pengguna sedang mengambil foto, maka objek akan melihat apa yang ditangkap lensa.

Layaknya smartphone Huawei lainnya, Mate X, juga ditanamkan sistem kamera yang dikembangkan oleh Leica.

Huawei Mate X juga sudah kompatibel dengan jaringan teknologi 5G. Mereka mengklaim kecepatannya 10 kali lebih cepat daripada jaringan 4G. Dalam istilah nyata pengguna dapat mengunduh film dengan ukuran 1GB hanya dalam waktu tiga detik.

Ponsel pintar ini memiliki daya baterai 4.500mAh yang sudah disertai pengisi daya 55W. Mereka menyebut baterai akan terisi 85 persen dalam waktu 30 menit. Huawei diketahui mengalami pertumbuhan 15 persen, yang membuatnya berada di belakang Samsung dan Apple.

Meskipun Huawei sedang memiliki masalah dengan Amerika Serikat, tetapi mereka masih bisa menghasilkan konsumen. Sepanjang 2018, Huawei telah menjual 206 juta unit smartphone, yang menjadikannya sebagai perusahaan yang mencatat pertumbuhan penjualan yang paling kuat.