Alpha 7 III, Cara Sony Manjakan Penggemar Fotografi
- VIVA.co.id/Novina Putri Bestari
VIVA – Kamera juga membuat semua orang bisa memotret. Mulai dari amatir hingga profesional. Perkembangan teknologi yang menjadikan tren ini berkembang pesat.
Selama beberapa tahun ini semua orang memiliki kamera DSLR dan Mirrorless. Perkembangan kamera dari yang harus mengatur semua fiturnya sendiri hingga adanya fitur otomatis yang memudahkan pengguna.
Baik DSLR dan Mirrorless membawa fitur 'autofocus,' walaupun pengguna juga bisa utak atik fitur tersebut. Perkembangan fitur lainnya juga kamera yang 'bekerja' dan pengguna hanya tinggal mengklik tombol 'shutter.'
"Dulu jadi fotografer kayaknya mesti belajar banget ya. Tapi dengan teknologi zaman sekarang, jujur saja, kita dimanjakan," kata Fotografer, Benny Lim, di Jakarta, Kamis, 29 Februari 2018.
Ia mengakui sebagai fotografer dengan perkembangan teknologi yang ada di kamera membuatnya bekerja tanpa merasa capek, karena sudah dibantu 'berpikir' oleh kamera yang dipegangnya.
Salah satu produsen kamera Mirrorless, Sony, akhirnya melebarkan target pasarnya dengan fitur yang mudah digunakan oleh semua kalangan.
Untuk produk barunya, Alpha 7 III, mereka membuat Full Frame Mirrorless dengan model dasar kamera yang ditujukan bagi yang hanya hobi fotografer hingga profesional.
"Produk ini bisa digunakan oleh seluruh pemakai. Dari yang hanya sekadar hobi fotografi hingga profesional," ungkap Direktur Utama Sony Indonesia, Kazuteru Makiyama.
Produk baru Sony ini menjual teknologi Full Frame dengan sensor 24,2MP. ISO sendiri mencapai 204800 untuk gambar tak bergerak.
Selain itu, menggunakan video 4K dengan 3840x2160 piksel. Alpha 7 III akan hadir di Indonesia pada Mei 2018.