5 Tips Aman di Mesin ATM, Jangan Lupa Goyangan
- www.pixabay.com/jarmoluk
VIVA – Berbagai belahan dunia sedang dilanda kekhawatiran munculnya serangan menguras isi ATM. Serangan yang disebut jackpotting itu membobol seluruh isi ATM dengan menanamkan malware pada jaringan perbankan yang terhubung dengan ATM. Begitu malware bekerja pada mesin ATM, peretas dengan leluasa bisa menguras uang di dalam ATM.
Kerugian jackpotting memang lebih menyasar pada institusi perbankan, yang kehilangan uang dalam mesin ATM. Namun kejahatan tersebut menjadi cermin kerentanan pada mesin ATM.
Bagi nasabah perbankan, serangan yang bisa mengintai mereka adalah skimming. Salah satu metode membobol ATM yang jamak dilakukan peretas yakni teknik skimming. Pada cara ini, peretas menggunakan alat yang ditempelkan atau ditambahkan pada mulut tempat memasukkan kartu ATM, dengan alat bernama skimmer.
Dalam teknik ini, menurut laman How Stuff Works, skimmer mencuri data pita magnetik pada kartu STM untuk bisa punya kendali rekening korban.
Untuk mengantisipasi kejahatan melalui mesin ATM, bukan hanya perbankan yang perlu waspada. Nasabah pun perlu saksama dan jeli dalam mengakses dan memilih mesin ATM untuk memenuhi transaksinya.
Chairman lembaga riset keamanan siber Communication and Information System Security Research Center (CISSReC), Pratama Persadha kepada VIVA, Senin 19 Februari 2018 menyarankan beberapa tips kepada nasabah untuk jeli dalam memilih ATM yang aman dan menghindari dari potensi korban kejahatan pembobolan ATM. Berikut beberapa tipsnya:
1. Perhatikan lokasi ATM. Gunakan ATM yang lokasinya bagus dan tertutup serta terdapat penjagaan dari petugas keamanan. Langkah ini setidaknya bisa mengamankan dari risiko fraud atau penipuan yang mungkin terjadi
2. Untuk mengenali ATM yang aman, nasabah bisa menilai secara fisik kondisi mesin ATM.
Cek apakah mesin ATM dalam kondisi aneh atau tidak, apakah ada alat tambahan di mulut ATM (skimmer)
3. Kalau nasabah ragu dengan kondisi kualitas mesin ATM, lebih baik gunakan ATM yang lain
4. Cek keypad pada mesin ATM, apakah terbuka atau ada benda-benda kecil di tempat keypad. Apalagi kalau ada kamera di dekat keypad. Waspada kalau ada kamera, langsung ambil langkah seribu. Cari ATM yang lain
5. Nasabah perlu juga menggoyang-goyang sedikit mulut ATM dan penutup keypad. Kalau terasa goyang, berarti tidak meyakinkan. Cari ATM yang lain.
Jika ada yang goyang, kemungkinan mesin ATM itu sudah dimodifikasi. Sebab mesin ATM yang asli semua aksesorinya akan menempel dengan kuat. (ren)