Tarif Jasa 'Pawang Hujan' BPPT di DKI Rp125 Juta

Libur Imlek, Kota Tua Tetap Ramai Wisatawan Meski Diguyur Hujan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin

VIVA – Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, punya teknologi modifikasi cuaca (TMC). Gunanya bisa memicu hujan bahkan menangkal datangnya hujan.

Kepala BPPT, Unggul Priyanto, mengatakan bahkan teknologi modifikasi cuaca buatan BPPT sering difungsikan untuk acara-acara nasional dan mencegah kebakaran hutan.

"Teknologi modifikasi cuaca ini bisa dioperasikan bekerjasama dengan TNI AU dan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). TNI-AU memberikan bantuan dukungan armada pesawat terbang CASA 212-200 dan BMKG memberikan dukungan informasi serta prediksi cuaca di daerah target," ujar Unggul ditemui di Gedung BPPT ketika pemaparan Capaian Akhir Tahun 2017 BPPT, Jakarta, Rabu, 20 Desember 2017.

Kemudian pesawat terbang CASA 212-200 digunakan untuk menyemaikan bahan semai yang dibuat BPPT.

Ia menjelaskan bahwa setiap satu kali penerbangan dilakukan penaburan 1.000 kilogram bahan semai ke awan-awan yang ditargetkan. Dengan pelaksanaan penyemaian awan, hujan yang tadinya diprediksi BMKG akan turun di suatu area, bisa dialihkan ke wilayah lain yang lebih aman. 

Hal yang sama dilakukan ketika hujan dipancing untuk turun di area target. Penyemaian dilakukan pada awan yang menjadi target sehingga hujan turun di area yang diinginkan.

Yang menarik, tarif proses penyemaian ini telah ditentukan oleh Kementerian Keuangan. Layanan ini masuk dalam jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku di BPPT. 

Diketahui, PNBP dari BPPT terdiri dari banyak hal. Di antaranya adalah jasa inkubator teknologi, teknologi modifikasi cuaca/penyemaian awan/ hujan buatan, survei laut dan operasi kapal Baruna Jaya, teknologi ethanol dan derivat pati, sampai teknologi dan seni keramik dan porselen.

Adapun tarif penyemaian awan atau jasa pawang hujan di BPPT dihargai ratusan juta rupiah. Untuk kawasan DKI Jakarta, jasa pawang hujan di BPPT dihargai Rp125 juta. Dari data yang diberikan BPPT, termahal adalah jasa penyemaian awan di wilayah NTT yang dibanderol hampir Rp200 juta.