Mei 2017, Taiwan Pamer Teknologi Daur Ulang di Indonesia

VIVA.co.id – Taiwan External Trade Development Council, atau Taitra mengatakan, akan memberikan edukasi kepada masyarakat Indonesia mengenai regenerasi sumber daya (daur ulang) canggih yang dimilikinya. Edukasi ini dikemas dalam Taiwan Expo 2017.

Menurut pihak Taitra, pengembangan ramah lingkungan yang  berkelanjutan merupakan bagian dari ekonomi dunia. Karena itu, mereka akan membangun paviliun ramah lingkungan Taiwan di pameran tersebut.

"Paviliun ramah lingkungan Taiwan, akan secara khusus memamerkan cara mendaur ulang plastik dan daur ulang ampas kopi, daur ulang limbah botol, daur ulang limbah kaca. Kami akan menunjukkan teknologi regenerasi sumber daya Taiwan yang matang," ujar Deputy Excecutive Director Strategic Marketing Department, Taitra, Tony L. K. Lin dalam keterangannya, Jumat 3 Maret 2017.

Dalam perhelatan tersebut, setidaknya ada empat paviliun yang akan dibangun. Tidak hanya paviliun ramah lingkungan, tetapi juga Taiwan Excellence Paviliun, Kesehatan, dan pariwisata.

Taiwan Excellence Paviliun menampilkan teknologi masa depan dan tren gaya hidup intelektual digital dan menyajikan serangkaian produk yang bisa dicoba secara langsung. Misalnya peluncuran laptop gamingteranyar milik Acer yang merupakan laptop pertama di dunia dengan layar lengkung. Dilengkapi dengan perlengkapan sport photography dengan kualitas HD yang sanggup bertahan dikedalaman air bertekanan tinggi dan memiliki pengoperasian yang sensitif, sehingga memungkinkan Anda untuk merekam dunia misterius di bawah laut.

"Sedangkan di paviliun kesehatan, kami ingin menunjukkan keandalan dalam pengobatan kanker, berbagi dengan unit-medis terkait di Indonesia dan menunjukkan teknologi, serta layanan kesehatan Taiwan kepada dunia internasional," kata Tony.

Diketahui, standar kesehatan Taiwan menempati peringkat terdepan di dunia. Bahkan, precision medicine akan menjadi tren masa depan dunia kedokteran. 

"Untuk paviliun pariwisata, kami ingin membantu masyarakat Indonesia untuk lebih memahami sumber daya pariwisata Taiwan. Termasuk, lokasi belanja kuliner Taiwan yang berkualitas tinggi, paket perjalanan bertema air panas yang kaya dan beragam, serta lingkungan Taiwan yang ramah pada wisawatan muslim," ujarnya.

Dijelaskan Tony, selain mampu membuat produk berteknologi tinggi, Taiwan juga memiliki budaya dan pulau dengan pemandangan yang indah. Pada awal 2014, New York Times menempatkan Taiwan di posisi 11 dari 52 tempat yang wajib dikunjungi, dan Taiwan menempati peringkat ketujuh di Global Tourism Muslim Index, yang dinilai oleh MasterCard pada 2016. 

Taiwan Expo 2017 nantinya, akan dilangsungkan di Jakarta Convention Center pada tanggal 12 sampai 14 Mei 2017. (asp)