Kata Google Soal Hapus Palestina dari Maps
Rabu, 10 Agustus 2016 - 18:15 WIB
Sumber :
- Motherboard
VIVA.co.id - Google dituding telah menghapus negara Palestina dari layanan peta miliknya. Netizen pun marah dan mengeluarkan petisi untuk Google mengembalikan nama Palestina.
Sebanyak 180.000 orang telah menandatangani petisi yang ada di Change.org, tersebut dan mendesak Google untuk mengembalikan label Palestina, bukan menjadikannya bagian dari Israel.
Google beralasan jika pihaknya tidak pernah memasukkan Palestina ke dalam Google Maps mereka. Yang ada saat ini hanya pendana dari wilayah kekuasaan Israel yang sekarang diakui.
"Tidak pernah ada label Palestina dalam Google Maps. Namun begitu, bug yang kami pernah temukan sempat menghilangkan West Bank dan Jalur Gaza tapi kami cepat membawa label kedua itu kembali ke wilayahnya," ujar pihak Google dalam keterangannya, seperti dikutip dari Engadget, Rabu, 10 Agustus 2016.
Jika West Bank dan Gaza telah kembali dilabeli, tidak demikian dengan Palestina. Google sepertinya kukuh untuk tidak menaruh nama Palestina dalam Google Maps.
Bahkan dalam informasi yang ditulis di Wikipedia, 'Palestina digambarkan sebagai 'de jure sovereign state', sebuah istilah yang dibuat oleh PBB pada 2013.
Selain petisi, twitter dan Facebook juga dipenuhi dengan hashtag membela Palestina, #PalestineIsHere
Baca Juga :
Sebanyak 180.000 orang telah menandatangani petisi yang ada di Change.org, tersebut dan mendesak Google untuk mengembalikan label Palestina, bukan menjadikannya bagian dari Israel.
Google beralasan jika pihaknya tidak pernah memasukkan Palestina ke dalam Google Maps mereka. Yang ada saat ini hanya pendana dari wilayah kekuasaan Israel yang sekarang diakui.
"Tidak pernah ada label Palestina dalam Google Maps. Namun begitu, bug yang kami pernah temukan sempat menghilangkan West Bank dan Jalur Gaza tapi kami cepat membawa label kedua itu kembali ke wilayahnya," ujar pihak Google dalam keterangannya, seperti dikutip dari Engadget, Rabu, 10 Agustus 2016.
Jika West Bank dan Gaza telah kembali dilabeli, tidak demikian dengan Palestina. Google sepertinya kukuh untuk tidak menaruh nama Palestina dalam Google Maps.
Bahkan dalam informasi yang ditulis di Wikipedia, 'Palestina digambarkan sebagai 'de jure sovereign state', sebuah istilah yang dibuat oleh PBB pada 2013.
Selain petisi, twitter dan Facebook juga dipenuhi dengan hashtag membela Palestina, #PalestineIsHere