Symantec Temukan Satu Orang Pengelola 750.000 Akun

VIVA.co.id - Jika terlihat sebuah iklan tentang 'pil diet ajaib' di akun Twitter, dipastikan itu adalah spam. Iklan itu dikelola oleh satu orang dengan melibatkan 750.000 akun palsu.

Akun-akun tersebut dibuat untuk mendukung bisnis tweet spam mereka. Sayangnya, Symantec tidak memberikan detil info siapa satu orang pengelola yang dimaksud. Hanya saja, Symantec membeberkan detail cara kerja mereka.

Symantec menemukan indikasi ini dan dilaporkan dalam hasil studinya, seperti dilansir IB Times, Jumat 27 Maret 2015. Ratusan ribu akun itu telah dikelola selama setahun.

"Satu hal yang menarik dari operasi spam ini adalah pengelolaan dan taktik penipuan yang digarap oleh operatornya. Ini untuk menghindari deteksi dari antispam," ujar Symantec.

Menurut Symantec, taktik inilah yang membuat operasi ini bisa bertahan dengan sangat lama. Untuk menghindari deteksi, kata mereka, spammer mengembangkan dan mengelaborasikan skema yang menyembunyikan tema iklan. Padahal iklan pil diet itu adalah palsu dan pengguna diarahkan untuk melihat iklan lain, berupa Green Coffee Bean Extract, bukan pil diet.

Pengelola spam itu pun membuat akun palsu dengan meniru akun milik selebriti atau merek ternama, seperti MTV dan CNN. Spammer dapat mengelabui pengguna Twitter sehingga mereka mau mem-follow akun palsu itu, sebelum memposting iklan spam.

Untuk setiap tweet yang sukses mengarahkan pengguna, Symantec mendeteksi jika spammer mendapatkan komisi dari penjual Green Coffee Bean Extract.

"Scammer kerap menampilkan iklan pil diet agar menarik perhatian pengguna internet. Dengan demikian mereka akan mengklik iklan itu. Padahal bukan pil diet yang diiklankan, melainkan ekstrak pil lain. Di Amerika, data yang kami miliki, Amerika menghabiskan sekitar US$2 miliar setiap tahunnya untuk suplemen diet. Tidak heran jika pil diet bisa mendatangkan uang bagi scammer," kata Symantec. (ase)