Pasukan Khusus Dikirim untuk Bawa Pulang 2 Astronot Hidup-hidup
- The Week
Jakarta, VIVA – Dunia luar angkasa kembali menjadi sorotan setelah dua astronot NASA atau Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat dilaporkan terdampar dalam situasi darurat di orbit Bumi sejak 5 Juni 2024.
Seorang personel pasukan khusus dari Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat (US Space Force) akan dikirim ke luar angkasa untuk memulangkan dua astronot terdampar, yakni Butch Wilmore dan Sunita Williams.
Personel tersebut adalah Kolonel Nick Hague. Misinya sederhana, seperti dikutip dari situs Futurism, Rabu, 11 September 2024, membawa kembali Sunita Williams dan Butch Wilmore dengan selamat ke Bumi.
Keduanya sekarang terdampar akibat Starliner milik Boeing yang membawanya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) bernasib buruk lantaran kapsulnya tidak berfungsi sebagai mestinya.
Dengan begitu, sejak awal musim panas lalu mereka terombang-ambing di orbit Bumi dan dikhawatirkan bisa kembali ke Bumi pada awal Februari 2025.
Peluncuran perdana Nick Hague yang bersejarah sebagai Pasukan Khusus Angkatan Luar Angkasa tertunda karena kegagalan Starliner.
Meski begitu, ini bukanlah pertama kalinya Hague melakukan perjalanan luar angkasa. Ia pernah berada di ISS selama enam bulan saat masih menjadi bagian dari Angkatan Udara AS (US Air Force) pada 2019.
Sebelum peluncuran yang sukses itu, Nick Hague juga pernah meluncur pada 2018 menggunakan Roket Soyuz Rusia yang akhirnya mengalami kegagalan fungsi sehingga hampir bertabrakan dan misi pun dibatalkan.
Sejak saat itu hingga sekarang, Nick Hague bergabung dengan Angkatan Luar Angkasa dan menjabat sebagai direktur pengujian dan evaluasi.