Microsoft Down, Layanan Penerbangan sampai Perbankan di Seluruh Dunia Terganggu

Ilustrasi Blue Screen of Death (BSOD) pada sistem operasi Microsoft Windows.
Sumber :
  • Avast

VIVA Tekno –  Gangguan sistem operasi Microsoft di PC menyebabkan masalah TI secara massal di seluruh dunia.

Banyak pengguna melaporkan dampak ini, yang mengakibatkan gangguan pada penerbangan dan sistem perbankan di berbagai negara.

Dikutip dari BBC, salah satunya negara bagian Alaska, Amerika Serikat (AS) telah memperingatkan bahwa layanan daruratnya terpengaruh.

Sementara beberapa maskapai penerbangan negara itu telah menghentikan penerbangan mereka di seluruh dunia, termasuk perbankan.

Bahkan, Australia yang berdampak parah, sejumlah media penyiaran lumpuh, Sky News UK berhenti siaran akibat masalah tersebut, begitu pun supermarket yang juga lumpuh.

Penyebab pemadaman tersebut tidak jelas, tetapi banyak dari mereka yang terkena dampak telah mengaitkannya dengan sistem operasi (OS) dari Microsoft, tampilan sistem operasi Microsoft Windows menjadi biru atau Blue Screen of Death (BSOD).

Layanan kasir

Photo :
  • Istimewa

Pembaruan layanan resmi Microsoft 365 yang diposting ke X pada hari sebelumnya mengatakan telah menyelidiki masalah tersebut.

"Pembaruan layanan resmi Microsoft 365 yang diposting ke X pada hari sebelumnya mengatakan," ujar keterangan resmi yang diposting melalui X.

Juru bicara Menteri Dalam Negeri Australia mengatakan gangguan itu tampaknya terkait dengan masalah di firma keamanan siber global Crowdstrike, dan pengawas keamanan siber negara itu mengatakan tidak ada informasi yang menunjukkan itu sebagai serangan.

Microsoft.

Photo :
  • Yeshiva World News

"Informasi yang kami peroleh saat ini adalah gangguan ini terkait dengan masalah teknis pada platform perangkat lunak pihak ketiga yang digunakan oleh perusahaan yang terdampak," kata mereka dalam sebuah pernyataan.

Pejabat Alaska mengatakan banyak pusat panggilan 911 dan pusat panggilan non-darurat tidak berfungsi dengan baik.

Maskapai United, Delta, dan American Airlines yang semuanya berkantor pusat di Amerika Serikat telah mengeluarkan "penghentian sementara global" pada semua penerbangan mereka.

Maskapai Virgin Australia dan Jetstar juga harus menunda atau membatalkan penerbangan.

Pengguna media sosial telah melaporkan antrean di toko-toko Australia seperti Woolworths, dengan sistem pembayaran terputus, dan kesulitan mengakses lembaga keuangan seperti National Australia Bank.