Catat! Ini 7 Penyebab Perut Buncit dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi perut buncit.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Perut buncit atau dikenal juga dengan "beer belly" di beberapa negara, menjadi salah satu permasalahan yang kerap dihadapi oleh banyak orang, baik pria maupun wanita.

Kondisi ini tidak hanya menyangkut masalah estetika, tetapi juga kesehatan. Lantas, apa penyebabnya? Yuk simak informasi selengkapnya dalam artikel ini yang telah VIVA rangkum:

Penyebab perut buncit

Ilustrasi perut buncit - lemak perut.

Photo :
  • Freepik: Anastasia Kazakova

1. Konsumsi Kalori Berlebih

Salah satu penyebab utama perut buncit adalah konsumsi kalori yang melebihi dari yang dibakar oleh tubuh. Kalori berlebih ini kemudian disimpan oleh tubuh dalam bentuk lemak, terutama di area perut.

2. Kurangnya Aktivitas Fisik

Gaya hidup sedenter atau kurang bergerak memudahkan tubuh untuk menyimpan lemak. Tanpa aktivitas fisik yang cukup, tubuh sulit membakar kalori yang masuk.

3. Konsumsi Alkohol

Meski dalam jumlah sedikit alkohol dapat memberikan manfaat kesehatan, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan penumpukan lemak di area perut.

4. Ketidakseimbangan Hormon

Terutama bagi wanita yang mendekati masa menopause, penurunan produksi hormon estrogen bisa menyebabkan lemak lebih mudah menumpuk di area perut.

5. Stres

Hormon kortisol yang diproduksi saat stres, jika dikeluarkan dalam jumlah besar dan terus-menerus, bisa menyebabkan penumpukan lemak di bagian perut.

6. Genetika

Bagi beberapa orang, genetika berperan dalam menentukan di mana tubuh mereka menyimpan lemak.

7. Pola Makan yang Salah

Konsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan karbohidrat olahan berlebihan dapat memicu penumpukan lemak di perut.

Cara Mengatasi Perut Buncit

Ilustrasi perut buncit

Photo :
  • Freepik

1. Pola Makan Seimbang

Perhatikan asupan makanan. Prioritaskan konsumsi protein, serat, serta sayur dan buah.

2. Olahraga

Lakukan olahraga kardio seperti lari, berenang, atau bersepeda. Selain itu, latihan kekuatan seperti angkat beban juga penting untuk membangun massa otot.

3. Kurangi Stres

Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengurangi stres.

4. Hindari Alkohol dan Minuman Manis

Kurangi konsumsi alkohol dan minuman bersoda atau yang mengandung gula tinggi.

5. Tidur Cukup

Usahakan tidur 7-8 jam setiap malamnya untuk memberikan tubuh waktu yang cukup untuk memulihkan diri.

Ingatlah bahwa mengubah pola hidup menjadi lebih sehat memerlukan waktu dan konsistensi. Mulailah dengan perubahan kecil dan konsisten, dan seiring waktu, kamu akan melihat perbedaannya. 

Jika perlu, konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter untuk mendapatkan rekomendasi yang lebih spesifik bagi kebutuhan kamu.