Kecanduan Nonton Film Porno Setara Pakai Narkoba

Ilustrasi nonton film porno.
Sumber :
  • ParentCircle

VIVA Tekno – Bukan rahasia besar lagi, betapa merajalelanya film porno dalam masyarakat saat ini. Berkat beberapa orang dengan mudah klik  di komputer atau smartphone, berbagai macam gambar dan klip video fiktif dan fantastik dapat diakses oleh hampir semua orang di seluruh dunia. 

Bahkan menurut sebagian orang, menonton film porno bukan hal yang memalukan. Tetapi apakah menonton film porno buruk bagi Anda? Apakah ada efek samping dari pornografi?

Ilustrasi pornografi.

Photo :
  • pixabay

99% Pria Suka Nonton Film Porno

Jika bicara efek samping, tentu saja ada. Dari pengertian biologis, mengonsumsi pornografi memicu pelepasan dopamin dalam sistem adrenal kita yang berarti mengikuti kesenangan yang tinggi pada akhirnya dapat menyebabkan konsekuensi negatif secara fisik, psikologis, dan dalam hubungan pribadi kita.

Yang lebih memprihatinkan, permulaan pandemi COVID-19 dan isolasi serta waktu luang yang diakibatkan oleh penutupan dan perubahan ekonomi mungkin telah menyebabkan lebih banyak orang menenangkan diri dengan pornografi yang mudah diakses.

Parahnya, melansir laman Prestige Mens Medical satu survei menemukan bahwa 99% peserta laki-laki dewasa melaporkan pernah menonton film porno dalam hidup mereka. Selain itu, industri pornografi diperkirakan menghasilkan lebih dari $100 miliar setiap tahunnya.

Sebagian karena popularitas dan aksesibilitasnya, beberapa pria mungkin mendapat kesan bahwa pornografi tidak berbahaya, atau bahwa efek samping dari konsumsi berlebihan hampir tidak berbahaya dibandingkan dengan sumber kesenangan lain yang lebih terlarang seperti narkoba atau perjudian.

Film Porno Setara dengan Pakai Narkoba

Ilustrasi nonton film porno.

Photo :
  • DailyMail

Tak banyak yang menyadari, ternyata kecintaannya terhadap film porno memiliki tingkat bahaya yang sangat tinggi. Sama halnya mengonsumsi obat-obatan terlarang atau narkoba, perjudian. Konsumsi terhadap pornografi termasuk nonton film porno menjadi salah satu pelarian dari kenyataan. 

Melansir Prestige Mens Medical, menonton film porno atau bokep dinilai sebagai cara mudah mengatasi stress atau menaikkan hormon dopain pada waktu yang tidak tepat. Di mana kebiasaan buruk tersebut menyebabkan kecanduan total dalam menonton film porno atau bokep.

Frekuensi seseorang menonton film bokep yang berlebihan, maka lama kelamaan untuk mencapai kondisi "high" dibutuhkan waktu lebih panjang. Bisa secara sederhana disebutkan tidak peka lagi sehingga nonton lebih banyak barulah mencapai kepuasan.

Tidak mudahnya mengakses film porno dalam kondisi ini bisa berdampak pada suasana hati, membuat mudah tersinggung atau tertekan, dan dapat mengarah pada perilaku berisiko dan tidak perlu. 

Sehingga membuat seseorang tidak malu berbuat, antara lain seperti menonton film porno di tempat kerja atau di ruang publik lainnya. Dalam sebuah studi, otak beberapa pasien yang didiagnosis sebagai pecandu dipindai dan menunjukkan aktivitas otak yang tidak serupa dengan kelompok objek penelitian yang bebas pornografi. 

Tak sampai disitu, adanya aktivitas pecandu film porno ternyata sangat mirip dengan apa yang terjadi saat pecandu kokain melihat gambar seseorang yang mengonsumsi narkoba. Yaitu ingin nonton film porno secara terus meneurs.

Dan kecanduan pornografi termasuk film bokep juga membawa dampak yang merusak pada hubungan pribadi, terutama dengan pasangan sendiri.

Kecanduan pornografi pada pria biasanya dilihat dari muncul berupa penurunan kepuasan dalam pernikahan dan berkurangnya keterikatan emosional dengan pasangan sendiri. Mereka yang menderita mungkin dengan cepat menemukan diri mereka memilih nonton film porno dibanding harus bertemu orang lain atau hadir di acara sosial.

Ada pula pasien yang lain menyatakan perasaan mati rasa secara keseluruhan terhadap pengalaman sehari-hari mereka dan memprioritaskan "ambisi" nonton film bokep.

Pecandu film porno harus memahami bahwa menghilangkan perasaan malu atau bersalah sangat penting untuk memulai pemulihan. Begitu Anda mengenali proses biologis di balik masalah emosional yang ada, kondisi kecanduan nonton bokep menjadi masalah yang lebih sederhana untuk diatasi.