Kesenjangan Infrastruktur jadi Masalah Transformasi Digital

Link Net Enterprise dan Hypernet Technologies menghadirkan produk Lyft.
Sumber :
  • Misrohatun Hasanah

VIVA Tekno – Transformasi digital telah menjadi kebutuhan setiap bisnis dan organisasi di Indonesia agar dapat terus beroperasi dan bertumbuh. Salah satu tantangannya adalah kesenjangan infrastruktur dan kesiapan pelaku industri serta masyarakat.

Dalam riset bertajuk 'Transformasi Digital Sektor Publik di Indonesia: Tantangan Terkini' hasil kolaborasi antara Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Asosiasi Cloud Computing Indonesia (ACCI), serta Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI) menyebut beberapa tantangan lainnya, seperti kuantitas dan kualitas SDM, integrasi sistem dan layanan, isu keamanan dan perlindungan privasi serta resistensi organisasi.

Berangkat dari permasalahan tersebut, Hypernet Technologies ingin memberikan produk-produk yang lebih inovatif dan dapat disesuaikan dengan bisnis masing-masing pelanggan.

"Berbekal lebih dari 15 tahun pengalaman sebagai Managed Service Provider (MSP) serta dukungan infrastruktur jaringan dan konektivitas andal Link Net Enterprise, kami optimis para pelanggan korporasi akan semakin tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada dan mencapai kesuksesan transformasi digital," kata CEO Hypernet Technologies, Sudianto Oei di Jakarta, Rabu, 14 Juni 2023.

Sinergi Link Net Enterprise dan Hypernet Technologies menghadirkan produk Lyft (Link Net Hypernet Future Technologies), merupakan bentuk solusi teknologi untuk kemudahan serta keamanan pengelolaan jaringan secara fleksibel, dengan memanfaatkan software dan fungsi kontrol terpusat.

Ilustrasi keamanan siber.

Photo :
  • HIMSS

Jadi, pengguna akan mampu mengelola jaringan antar cabang secara terpusat dan memonitor semua trafik secara mudah dan tetap aman.

Tidak hanya itu, solusi ini juga memungkinkan enterprise melakukan pengiriman data dalam jumlah besar secara bersamaan dengan minim gangguan dan dengan tingkat keamanan yang tinggi.

"Untuk saat ini, solusi teknologi ini akan kami fokuskan lebih dulu untuk mendukung digitalisasi bisnis sektor finansial. Namun, tidak menutup kemungkinan pemanfaatannya akan diakselerasi dan diperluas ke sektor industri lainnya," kata Agung Satya Wiguna, Chief Enterprise Business Officer PT Link Net Tbk.

Ia juga mengaku ingin memberikan dukungan solid dan solutif bagi setiap kebutuhan pelanggan dalam bertransformasi. Sinergi ini pun semakin mengukuhkan komitmen Link Net Enterprise dalam menempatkan kepercayaan pelanggan sebagai prioritas utama.