Unjuk Gigi UFO Berakhir Tragis

Ilustrasi benda asing tak dikenal atau UFO/UAP.
Sumber :
  • CCO

VIVA Tekno – Sebuah jet tempur siluman F-22 Raptor milik Amerika Serikat (AS) telah menembak jatuh sebuah benda terbang tak dikenal (UFO) seukuran mobil di atas Yukon, Kanada.

Menurut Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, sebuah jet tempur generasi kelima dengan Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara (NORAD), yang dikendalikan AS dan Kanada, sukses menembak jatuh UFO atas perintahnya.

"Saya memerintahkan (jet tempur siluman F-22 Raptor) untuk menembak jatuh objek tak dikenal yang melanggar wilayah udara kami" tulis Trudeau di Twitter.

Menurut situs Space, Senin, 13 Februari 2023, Kanada sekarang sedang dalam proses memulihkan reruntuhan untuk menentukan asal dan sifat UFO.

Ini adalah kedua kalinya dalam beberapa hari benda aneh ditembak jatuh setelah memasuki wilayah udara Amerika Serikat.

Objek lain terdeteksi memasuki wilayah udara AS sekitar pukul 21:00 waktu Alaska pada Kamis, 9 Februari lalu.

Pemerintah AS kemudian mengirimkan pesawat pengintai untuk melacaknya. Objek itu terbang antara 20 hingga 40 mph (32 hingga 64 km/jam) pada ketinggian yang digunakan oleh pesawat sipil.

Perang Teknologi China dan Amerika Serikat (AS).

Photo :
  • Asia Times

Itu melintasi daratan di atas Alaska sebelum menuju ke laut. Benda tersebut terbang menuju Kutub Utara ketika ditembak jatuh di atas Samudra Arktik di lepas pantai Kanada, menurut John F. Kirby, juru bicara Dewan Keamanan Nasional. Sejauh ini, AS tidak melihat bukti bahwa objek itu menimbulkan ancaman militer.

AS sekarang sedang dalam proses memulihkan reruntuhan untuk menentukan objek pertama. Tetapi kondisi yang keras dan dingin membuat upaya pemulihan, yang dibantu oleh Komando Utara AS, unit Garda Nasional Alaska, FBI dan penegak hukum setempat berjalan lambat.

Seminggu yang lalu balon mata-mata China dihancurkan pada 4 Februari setelah terdeteksi di atas Idaho pada akhir Januari. Balon itu yang jauh lebih besar dari objek yang ditembak jatuh di Kanada minggu ini, terbang puluhan ribu kaki di atas wilayah udara sipil dan diizinkan untuk menyeberang ke Samudera Atlantik sebelum diturunkan oleh rudal udara-ke-udara.

Benda terbang aneh ini hanyalah salah satu dari sekian banyak yang diselidiki oleh Departemen Pertahanan AS. Pada awal Januari, Pentagon merilis dokumen yang mengindikasikan kesulitan untuk menjelaskan sekitar setengah dari ratusan laporan UFO yang diterimanya pada tahun lalu.