WhatsApp Tidak Terdampak Internet Padam

VIVA Tekno – WhatsApp telah meluncurkan pembaruan baru yang besar yang memungkinkan orang mengobrol bahkan di tengah penutupan internet, melansir dari halaman situs Independent, Jumat, 6 Januari 2023.

Alat baru ini memungkinkan user tetap online menggunakan server proxy yang membuat mereka bisa mengatasi penutupan atau pemblokiran internet yang dilakukan oleh beberapa pemerintah.

Anak perusahaan Meta ini mengatakan meluncurkan fitur tersebut sebagai tanggapan atas serangkaian penutupan global, termasuk di Iran. Pemblokiran itu disebut telah menyangkal hak asasi manusia (HAM) dan menghentikan orang menerima bantuan mendesak.

Perusahaan mengatakan bahwa keinginannya untuk tahun 2023 adalah agar penutupan internet tidak pernah terjadi. Namun mereka memutuskan untuk menambahkan fitur seandainya penutupan berlanjut.

Fitur tersebut hadir dalam pengaturan WhatsApp dan akan memungkinkan pengguna untuk memasukkan nama server proxy dan menggunakannya untuk terhubung ke internet.

Server proxy berfungsi sebagai gateway alternatif antara pengguna dan internet ketika metode koneksi tradisional dan server telah dimatikan atau terputus, menyediakan koneksi yang diperlukan antara pengguna dan situs web atau layanan yang ingin mereka akses.

WhatsApp mencatat bahwa banyak yang telah disiapkan oleh sukarelawan dan organisasi di seluruh dunia untuk membantu orang tetap berkomunikasi dengan bebas dan perusahaan juga akan menawarkan panduan kepada orang-orang tentang cara menyiapkan proxy untuk membantu orang lain.

Fitur tersebut tersedia dalam menu pengaturan untuk semua orang yang menggunakan versi terbaru aplikasi, kata WhatsApp.

"Menghubungkan melalui proxy akan tetap mempertahankan tingkat privasi dan keamanan yang sama tinggi yang disediakan WhatsApp,” kata WhatsApp dalam sebuah posting blog.

“Pesan pribadi Anda akan tetap dilindungi oleh enkripsi end-to-end, memastikan mereka tetap berada di antara Anda dan orang yang Anda ajak berkomunikasi dan tidak terlihat oleh siapa pun di antara keduanya, bukan server proxy, WhatsApp, atau Meta," lanjut platform.