Keuntungan Beli Tiket Musik Lewat NFT, Supaya Enggak Ditipu

Ilustrasi Non-fungible token (NFT).
Sumber :
  • Indiatimes.com

VIVA Tekno – Perkembangan pesat teknologi Blockchain dan web3 bakal mendorong kebutuhan smartphone atau ponsel pintar yang mampu memudahkan pemanfaatan teknologi tersebut.

SerMorpheus yang dikenal sebagai web3 enabler mengklaim ada sekitar 12 ribu tiket NFT (non-fungible token) terjual di platform tersebut.

Banyaknya transaksi tercatat di teknologi Blockchain yang menjadikan acara JGTC (Jazz Goes to Campus) sebagai salah satu proyek tiket NFT terbesar di dalam web3 Indonesia.

Hal ini diyakini sebagai bukti bahwa NFT project dengan real-life utitility (kegunaan) yang jelas akan tetap bisa berkembang di setiap keadaan pasar, terutama pada situasi 'bear market', di mana banyak proyek Web3 harus mengalami penurunan drastis.

Cegah penipuan (fraud prevention)

SerMorpheus bekerja sama dengan JGTC mempermudah proses pembelian tiket konser dengan menggunakan NFT Token-gating system.

Melalui teknologi ini, pembeli tiket dapat menikmati keuntungan seperti jalur masuk spesial hingga akses menonton serta melakukan interview artis favorit.

Sumber gambar: https://www.freepik.com/free-photo/fraud-word-with-letter-magnifying-glass_8274797.htm#page=1&query=fraud&position=28

Photo :
  • U-Report

"Dengan tiket NFT juga kita semua bisa mengatasi masalah kehilangan tiket dan mencegah penipuan," kata Project Officer JGTC, Muhammad Ishmael Raffly, Jumat, 18 November 2022.

Ia mengatakan, sejauh ini tiket NFT sudah sangat membantu proses pembelian tiket atau pun registrasi jadi lebih mudah.

"Tinggal nunjukin barcode yang tokenID-nya sudah tercatat di sistem Blockchain. Jadinya hanya pemegang tiket sah yang bisa memasuki acara. Dengan mudah pula kita bisa langsung tahu yang mana tiket yang palsu," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Raffly, promotor event bisa mengurangi fraud dan scam (penipuan), karena banyak jenis tipe penipuan yang sudah dikenal banyak orang.

Di sinilah NFT berharga, karena bukan hanya dari sisi estetika seni, tapi dari teknologi Blockchain yang ada di setiap koleksi NFT di aplikasi SerMorpheus.

Memorabilia

Banyaknya jumlah acara juga memicu munculnya calo sebagai salah satu keluh kesan promoter acara. NFT diklaim bisa mencegah adanya calo tiket.

"Dengan tiket NFT yang desainnya juga unik dan tidak ada yang sama. Jadi bisa membuat orang lebih ingin sharing pengalaman mereka," jelas dia.

Bukan hanya bentuk tiketnya yang sehingga bisa dimiliki sebagai memorabilia, tiket NFT juga sebagai bentuk dukungan untuk artis lokal.

Web3.

Photo :
  • blog.cryptostars.is

Nama koleksi NFT tiket untuk JGTC adalah Jazzy Cats, di mana kelucuan tingkah kucing digambarkan dengan unsur seni klasik berbeda.

Mulai dari Jazzy Cats yang bermain saxophone hingga rahasia-rahasia seni yang hanya bisa ditebak oleh para penggemar musik jazz dan penggemar berat seni.

Sama-sama untung

Kali ini, penjualan tiket untuk JGTC bisa dilakukan dari aplikasi SerMorpheus, dan pembeli juga bisa menjual balik tiket mereka melalui ‘secondary market’ yang berlaku hanya melalui pembelian tiket NFT di aplikasi SerMorpheus. Promotor juga mendapatkan 7,5 persen royalti untuk setiap transaksi di 'secondary market'.

"Dan, untuk mitra yang bekerja sama dengan SerMorpheus kami berupaya untuk memberi informasi dan strategi web3 dengan utility yang tepat untuk pasar Indonesia. Begitu juga dengan memberikan pencairan fleksibel dengan proses waktu maksimum 2 hari dan bisa dicairkan sebelum acara berlangsung," tutur Raffly.