Menkominfo ingin Jadikan Indonesia ASEAN Digital Hub

Menkominfo Johnny G Plate.
Sumber :
  • VIVA/Misrohatun Hasanah

VIVA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berharap Indonesia bisa mempersiapkan infrastruktur dengan baik sehingga bisa berkembang dan menjadi ASEAN digital hub.

"Di akhir kabinet atau tahun 2024 mendatang, mudah-mudahan pondasi infrastruktur digital sudah disiapkan dengan baik sehingga Indonesia menjadi ASEAN digital hub," kata Menkominfo Johnny G Plate, Kamis, 21 Juli 2022.

Ia mengatakan bahwa infrastruktur dibangun secara masif dan besar-besaran untuk menjangkau wilayah Tanah Air. Pemerintah juga perlu mendorong agar sektor hilir digital dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh ekosistem nasional.

Untuk itu pemerintah mendorong pengembangan dan pembangunan talenta digital. Penggelaran infrastruktur juga diharapkan digelar di segala layer untuk menjangkau seluruh Tanah Air atau setidaknya dalam kabinet Indonesia Maju.

"Pembangunan infrastruktur hulu juga harus diimbangi dengan kemampuan kita memanfaatkannya di sektor hilirnya. Ini saya kira termasuk agenda prioritas G20 dalam rangka memberdayakan pemerintah," ujar Johnny G Plate.

Pemerintah juga sedang menyiapkan Pusat Data Pemerintah di empat lokasi yang diharapkan mulai dibangun pada tahun ini di Jakarta dalam rangka konsolidasi data pemerintah untuk menghasilkan data dengan mudah, one data policy dan data driven policy.

Konsumsi data masyarakat adalah 1 watt per kapita atau setara dengan 270-300 megawatt. Jika konsumsi meningkat menjadi 10 watt per kapita yang membutuhkan sekitar 2,7 gigawatt listrik.

Angka tersebut menurut Johnny belum tinggi karena konsumsi data Singapura sebesar 100 watt per kapita. Pertumbuhan konsumsi data akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi digital dan investasi pusat data di Indonesia.