Alasan Gurita Sangat Cerdas, Otaknya Mirip sama Manusia

Gurita.
Sumber :

VIVA – Kabar mengejutkan datang dari dunia sains, peneliti menemukan molekular yang mirip antara otak manusia dengan gurita.

Keduanya, baik otak manusia maupun gurita, sama-sama mengandung transposon atau yang sering disebut dengan “gen melompat” dalam jumlah yang banyak.

Transposon ini ditemukan pada LINE (Long Interspersed Nuclear Elements), bagian otak gurita yang berfungsi sebagai kemampuan kognitif. Bagian yang mirip pada otak manusia, seperti dikutip dari Science Alert, Rabu, 29 Juni 2022.

"Saya melompat dari kursi disaat saya melihat sinyal yang sangat kuat saat melihat struktur otak gurita yang menjadi pusat pembelajaran dan memiliki kemampuan kognitif, selayaknya hippocampus pada otak manusia,” ujar Giovanna Ponte, biologis dari Lembaga Penelitian Stazione Zoologica Anton Dohrn Italia.

Transposon sendiri dikenal sebagai molekular yang berfungsi untuk melaksanakan mekanisme “copy-paste atau “cut-paste”.

Selain itu, transposon juga merupakan DNA yang memiliki kemampuan untuk berpindah-pindah tempat dari suatu tempat ke tempat lainnya, baik dalam kromosom yang sama maupun yang berbeda.

Temuan transposon pada otak gurita ini sekaligus juga mengarah pada jawaban dibalik kecerdasan yang dimiliki oleh makhluk laut yang satu ini.

Akan tetapi, penelitian ini tidak berakhir sampai disini, nampaknya terdapat keterkaitan langsung dengan kompleksitas sistem saraf. Tidak terkecuali sistem saraf di otak.

Selanjutnya, para peneliti tengah mencari respon neurologis yang membuat oktopus menjadi sangatlah cerdas jika dibandingkan dengan hewan invertebrata (hewan tanpa tulang belakang) yang lainnya, sekaligus juga menyelidiki struktur atau aktivitas otak apakah yang membuatnya menjadi terlihat lebih mirip dengan mamalia.