Pengembang Game Lokal Mau Bikin Gamer Indonesia Terperangah

Game Lokapala.
Sumber :
  • Anantarupa

VIVA – Pengembang game Lokapala: Saga Of The Six Realms, Anantarupa Studios, menghadirkan kejutan bagi para gamer atau pemainnya di awal 2022. Adapun kejutan yang dimaksud adalah hadirnya sejumlah fitur terbaru, yakni Lingap, Swap, dan Buyback.

"Kami terus berupaya untuk menghadirkan pengalaman terbaru bagi pemain Lokapala di Tanah Air. Komitmen ini akhirnya kembali terwujud melalui tiga fitur terbaru yang siap menemani pertarungan para gamer Lokapala," kata Kepala Eksekutif Anantarupa Studios, Ivan Chen, dalam konferensi pers virtual, Selasa, 15 Februari 2022.

Lokapala: Saga of the Six Realms adalah game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) mobile pertama yang sepenuhnya dikembangkan di Indonesia dan terinspirasi dari mitologi, sejarah, dan budaya Indonesia. Dalam game ini, pemain dapat berperang 5 lawan 5 yang seru bersama teman atau pemain lain.

Meski baru dirilis secara resmi pada 13 Desember 2021, Lokapala: Saga of the Six Realms telah berhasil memikat hati para pemain game mobile di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan dinobatkannya Lokapala: Saga of the Six Realms sebagai Indonesia Game of the Year.

Nah, supaya dapat selalu menghadirkan berbagai hal-hal menarik untuk para pemainnya, Anantarupa Studios melakukan sejumlah pembaruan dan penyesuaian:

Lingam update

Pada update terbaru ini, Ksatriya (sebutan hero di dalam game) Lokapala bisa menikmati objektif baru yang hadir melalui struktur bangunan yang berada di jalur samping menuju Yaksha maupun Rakshasa.

Struktur ini dinamakan Lingam, di mana Lingam mengeluarkan Shakti yang bisa membuat Ksatriya lebih kuat saat pertandingan.

Ada dua jenis Lingam di dalam game yang berdasarkan lokasinya. Lingam yang terletak pada dinding jalur Rakshasa akan memberikan Shakti pasif dan bisa langsung digunakan saat itu juga.

Sedangkan Lingam pada jalur Yaksha akan memberikan Ksatriya berupa Shakti aktif yang dapat diaktifkan melalui tombol tambahan.

Sedikitnya terdapat 4 jenis Shakti pasif pada Lingam jalur Rakshasa dengan kehebatannya masing-masing, yaitu Kavaca Shakti, Avici Shakti, Bhaudhara Shakti, dan Pasha Shakti.

Adapun Lingam di jalur Yaksha memiliki 4 Shakti aktif, yakni Vasu Shakti, Netra Shakti, Vata Shakti, dan Hesa Shakti. Menurut Chen, ada beberapa pertimbangan terkait update terbaru yang menghadirkan obyektif Lingam ini.

Pertama, berdasarkan riset, ternyata jalur terluar menuju Yaksha dan Rakshasa masih kurang digunakan oleh pemain. Adanya penambahan Lingam ini diharapkan bisa lebih mengoptimalkan area-area ini.

Game Lokapala.

Photo :
  • Anantarupa

"Dengan adanya Lingam, maka pemain bisa mempunyai pengalaman bermain dengan strategi yang lebih luas," tutur dia.

Adanya Lingam juga menguntungkan pemain yang mengambil objektif tersebut. Pemain yang mengambil Lingam mendapatkan kekuatan tambahan tersendiri yang sangat berguna saat pertarungan.

Pemain dapat mengambil Lingam untuk digunakan selama 3 detik sebelum Lingam dapat digunakan kembali setelah 3 menit.

Objektif Lingam ini tentunya sudah melewati proses pengimbangan (balancing), sehingga pemain tidak perlu khawatir jika tidak kebagian atau memilih untuk tidak memakai Lingam saat pertarungan.

Swap Feature

Fitur kedua ini memungkinkan para pemain untuk bertukar Ksatriya dalam waktu tambahan di mode ban & pick setelah kedua tim selesai memilih Ksatriya.

Pemain dapat melakukan pertukaran pilihan Ksatriya dengan kawan satu timnya dan hanya dapat dilakukan jika keduanya memiliki Ksatriya yang akan ditukarkan.

Ketika pemain sedang melakukan Tukar Ksatriya, mereka tidak bisa menerima ajakan maupun melakukan pertukaran dengan pemain lainnya sebelum proses tukar selesai.

"Proses menerima atau menolak Tukar Ksatriya ini berlangsung selama 5 detik," jelas Chen.

Buyback

Ada perubahan dalam sistem Balik Sukma, yaitu kini pemain dapat menggunakan Balik Sukma dengan menggunakan Gold, dengan harga yang bergantung pada networth Gold masing-masing pemain.

Setelah digunakan, Balik Sukma dapat digunakan kembali setelah 3 menit. Sistem baru ini diterapkan agar dinamika yang terjadi dalam permainan menjadi lebih berimbang antara tim penyerang dan tim bertahan, sehingga tiap tim dapat bermain dengan lebih strategis.