Indihome Tumbang Tiga Kali
- Indihome
VIVA – Layanan internet broadband milik PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom, Indihome, tercatat mengalami down atau tumbang sebanyak tiga kali. Berdasarkan data yang dihimpun VIVA Tekno, Jumat, 14 Agustus 2020, Indihome tumbang pada 16 Maret akibat gangguan kabel.
Keluhan datang dari pengguna layanan internet serta TV berbayar itu di Jakarta Barat dan Jakarta Utara. Kemudian, 17 Juli lalu. Saat itu baru beberapa hari memasuki Tahun Ajaran 2020/2021. Sekolah dan beberapa perkantoran masih menerapkan aktifitas di rumah (work from home/WFH), sehingga membuat masyarakat mengandalkan internet.
Baca: Telkom Beberkan Penyebab Indihome Tumbang, Telkomsel Bagi-bagi Paket
Buruknya jaringan internet Indihome membuat kegiatan belajar-mengajar dan bekerja menjadi terhambat. Netizen pun berteriak. Namun, Vice President Corporate Communications Telkom, Arif Prabowo, langsung merespons. Ia mengatakan jika masalah jaringan karena adanya gangguan perangkat transmisi.
Menurutnya jika gangguan hanya berlangsung lima menit dan sudah kembali normal. "Pagi ini sekitar pukul 08.55 WIB telah terjadi gangguan di perangkat transmisi yang mengakibatkan menurunnya kualitas layanan sebagian pelanggan Indihome di beberapa wilayah," ujarnya, saat itu.
Hanya berselang satu bulan masalah yang sama kembali terjadi. Tepatnya pada 13 Agustus kemarin pukul 10.15 WIB. Indihome lagi dicari netizen se-Indonesia. Bahkan, nama layanan internet broadband milik Telkom itu bertengger di peringkat teratas trending topic Twitter hampir seharian.
Tagar Indihome mengalahkan tagar Rachel Vennya dan BebaskanJRXSID. Pelanggan Indihome mengeluh karena jaringan layanan tiba-tiba mati. Arif Prabowo berkilah jika masalah terjadi pada salah satu Domain Name Server (DNS) yang fungsinya tidak berjalan semestinya.
DNS adalah server yang menerjemahkan alamat IP milik host. "Inilah yang menyebabkan putusnya trafik internet yang umumnya terjadi 5-10 menit. Di sejumlah lokasi, seperti Slipi, Bekasi, dan Bandung membutuhkan waktu recovery lebih lama, hingga maksimal 25 menit. Hari Kamis pukul 10.45 tarik, dan semua layanan sudah pulih," kata dia.