Sempat 'Downgrade', Layanan Netflix Kini Kembali Normal
- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Pengguna Netflix bisa kembali bernapas lega. Platform layanan video on demand itu telah mengembalikan kualitas ke resolusi tinggi, setelah sebelumnya dilakukan penurunan pada Maret lalu.
Penurunan kualitas dari high definition ke standar itu dilakukan di sejumlah negara di Eropa. Menurut laporan FlatpanelsHD, dikutip laman BGR, Senin, 18 Mei 2020, streaming Netflix telah kembali ke kualitas HD normal di Benua Biru.
Baca juga: Habis Bumi, Giliran Matahari 'Lockdown'
Penurunan kualitas itu sebelumnya dilakukan, untuk mengurangi ketegangan pada ISP atau penyedia jasa internet, dan memastikan pengalaman menonton yang kuat selama kegiatan masyarakat di rumah saja.
"Harap dicatat, kami bekerja sama dengan ISP untuk membantu meningkatkan kapasitas. Dalam sebulan terakhir, kami menambahkan empat kali kapasitas normal. Ketika kondisi membaik, kami akan mengangkat batasan-batasan ini," kata pihak Netflix.
Bukan hanya Netflix yang melakukan penurunan kualitas gambar, begitu juga Amazon dan YouTube. Untuk YouTube?, video diputar dalam kualitas standar, namun penonton bisa meningkatkannya ke HD secara manual.
Keputusan penurunan kualitas ini sebelumnya diminta Komisioner Uni Eropa, Thieery Breton. Saat itu, dia meminta para platform video menurunkan kualitas gambarnya, agar tidak menjadi kelebihan beban. Pertemuan itu dihadiri CEO Alphabet dan Google, Sundar Pichai serta CEO Youtube Susan Wojcicki.
"Kami akan terus beekrja dengan pemerintah negara anggota Uni Eropa dan operator jaringan untuk meminimalkan tekanan pada sistem, sementara juga memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna," kata pihak YouTube.