5 Perusahaan Besar Ini Bakal WFH Hingga Akhir Tahun
- WUSF
VIVA – Sejak COVID-19 merebak di sebagian besar negara di dunia, banyak perusahaan akhirnya memperbolehkan karyawannya bekerja dari rumah. Tak terkecuali, sejumlah perusahaan teknologi.
Namun, kira-kira kapan ya pegawai Apple, Google, Facebook, Microsoft, dan Amazon kembali ke kantor? Dikutip dari Business Insider, Senin 11 Mei 2020, berikut rencana lima raksasa teknologi tersebut:
1. Amazon
Amazon mengatakan, para pegawainya akan bekerja dari rumah setidaknya hingga Oktober mendatang. Selama wabah COVID-19, perusahaan tersebut lebih fokus pada pekerja gudangnya, karena ada lonjakan permintaan pengiriman di Amerika Serikat.
Raksasa teknologi itu baru saja memperkerjakan 175 ribu pekerja gudangnya. Hingga Desember tahun lalu, mereka memiliki 798 ribu karyawan di seluruh dunia.
2. Microsoft
Sama seperti Amazon, karyawan Microsoft masih akan bekerja dari rumah hingga Oktober. Perusahaan itu telah menutup kantor sejak Maret lalu.
Kebijakan untuk tetap di rumah diberlakukan di Washington, Amerika Serikat, di mana kantor pusat Microsoft berada. Pemerintah setempat memberlakukan hal tersebut hingga 31 Mei mendatang.
Namun, Microsoft belum memberikan komentar apakah akan memperbolehkan pegawainya kembali ke kantor saat kebijakan itu dihapuskan.
3. Facebook
Facebook akan mulai membuka kantornya pada 6 Juli mendatang. Namun, pihak perusahaan mengabarkan jika pegawainya tetap akan bekerja secara remote hingga akhir 2020.
Pada April lalu, CEO Facebook, Mark Zuckerberg mengatakan jika karyawannya akan didorong tetap bekerja dari rumah. Hal ini dilakukan, untuk mengurangi kepadatan saat perusahaan lain mulai memperbolehkan pegawainya kembali ke kantor.
"Kami tahu, banyak orang tidak bisa bekerja dari rumah semudah karyawan kami. Kami juga tahu, saat lingkungan masyarakat kembali dibuka kembali, harus perlahan untuk memastikan orang-orang yang bekerja kembali ke kantor dengan aman dan,” ujarnya
4. Google
Google memberitahu para pegawainya untuk work from home, hingga akhir tahun ini. Hal ini disampaikan sendiri oleh CEO Google, Sundar Pichai saat mengadakan meeting pekan lalu.
Namun, beberapa orang akan kembali ke kantor. Pegawai-pegawai itu kembali bekerja, saat kantor dibuka awal Juni mendatang.
5. Apple
Apple belum memiliki rencana, kapan kantornya di Amerika Serikat akan dibuka kembali. Namun, perusahaan itu telah mulai mengimplementasikan aturan manajemen baru untuk bekerja remote.
Pihak Apple telah menutup kantor dan seluruh toko di luar China, mulai Maret lalu. Bulan ini, sejumlah toko di Korea Selatan, Austria, dan Australia telah kembali dibuka.