Aplikasi Pelacak Virus Corona Laku Keras
- SCMP
VIVA – Korea Selatan adalah salah satu negara yang paling melek teknologi di dunia. Ketika wabah Virus Corona Covid-19 yang mematikan mencapai Semenanjung Korea, membuat para perusahaan teknologi di sana tahu persis bagaimana harus berbuat, yaitu dengan membuat aplikasi.
Aplikasi seluler yang membantu melacak penyebaran Virus Corona di Korea Selatan menduduki peringkat 6 dari 15 unduhan teratas di toko aplikasi Google Play di negeri Ginseng tersebut. "Pengunduhan meningkat sekitar 20 ribu setiap jam," kata Bae Won-Seok, salah satu pengembang aplikasi Corona, 100m.
Aplikasi ini memungkinkan orang untuk melihat tanggal ketika seorang pasien Virus Corona dipastikan tertular, termasuk kewarganegaraan, jenis kelamin, serta usia dan di mana tempat-tempat yang dikunjungi pasien. Orang yang menggunakan aplikasi itu juga dapat melihat seberapa dekat jarak mereka dengan pasien Covid-19.
Selain itu, aplikasi tersebut sudah diinstal lebih dari 1 juta kali sejak diluncurkan pada 11 Februari lalu, menurut Google Play. Bae mengatakan bahwa lonjakan unduhan aplikasi tersebut dipicu oleh meningkatnya jumlah kasus di Korea Selatan.
Sementara itu, Lee Jun-young, pengembang Corona Map, mengatakan dirinya membuat aplikasi tersebut karena pemerintah tidak memberikan informasi secara terbuka. Meskipun pejabat kesehatan setempat telah merilis lokasi yang menunjukkan di mana pasien virus corona berada, informasi tersebut tak ditampilkan secara visual.
"Saya pikir akan lebih baik untuk menandai di peta," ujar Lee, seperti dilansir dari CNN, Senin 2 Maret 2020. Saat ini ada lebih dari 83 ribu kasus Virus Corona yang tercatat di seluruh dunia dengan infeksi di setiap benua, kecuali Antartika.